Suara.com - Hanya karena permen karet, seekor anjing husky bernama Canon yang masih berusia tiga tahun harus meregang nyawa. Peristiwa nahas ini terjadi di Nashville, Tennessee, Amerika Serikat.
Menurut Christy Figlio, sang pemilik Canon, dirinya sangat terpukul dengan kejadian tersebut. "Saya menangis tak berhenti ketika tahu Canon mati di rumah," katanya seperti dimuat New York Post.
Figlio menuturkan, si anjing awalnya tampak baik-baik saja. Sampai akhirnya, Canon terlihat tidak aktif dan kondisinya semakin memburuk.
Figlio lantas membawanya ke klinik dokter hewan darurat terdekat. Ketika dokter memeriksa darah Canon, dokter menemukan jumlah sel darah putih Canon sangat tinggi dan enzim hati yang juga tinggi.
Canon pun didiagnosis dengan penyakit infeksi hati dan dokter memberi Figlio antibiotik, tetapi beberapa jam kemudian, Canon terlihat kejang-kejang.
Figlio pun diberitahu bahwa liver Canon "berhenti bekerja" dan darahnya tidak menggumpal dengan selayaknya, dengan tanda-tanda tanda keracunan xylitol.
Ya, ternyata xylitol atau gula alkohol yang biasa digunakan pada permen karet bebas gula dan pasta gigi dapat mematikan bagi anjing jika tertelan.
Tanda-tanda keracunan xylitol pada anjing, termasuk di antaranya kelemahan mendadak, muntah, kejang, gemetar, diare, dan bagian tubuh mati total.
Figlio sendiri mengatakan, dia tidak tahu menahu bagaimana Canon bisa mengonsumsi permen karet. Namun dokter menjelaskan, kejadian ini bisa juga terjadi secara tidak sengaja ketika si anjing sedang diajak jalan-jalan sore.
Baca Juga: Ini 6 Negara dengan Utang Terbesar, Indonesia Urutan Berapa?
"Saya belum pernah mendengar keracunan xylitol sebelumnya. Saya selalu khawatir tentang cokelat - tetapi itu tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan ini," tutur Figlio.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis