Suara.com - Gwyneth Paltrow kembali menjadi sorotan. Ada hal nyentrik yang dilakukan mantan istri vokalis Coldplay itu di situs web gaya hidup miliknya Goop, yakni memperkenalkan terapi telur giok yang dimasukkan ke dalam miss v.
Namun, bantahan-demi bantahan datang bahwa terapi telur giok tersebut tidak disarankan dokter.
Nah, daripada terapi masukkan batu giok ke miss v ala Gwyneth Paltrow belum terbukti khasiatnya, lebih baik ikuti saran dokter Anda, atau lakukan dengan cara-cara yang aman yang dianjurkan medis seperti dilansir Metro berikut ini.
Beri ruang miss v bernafas
Kebiasaan perempuan mengenakan celana high waist (berpinggang tinggi), jeans skinny, legging dan pakaian lain yang ketat dan kencang, membuat vagina mengalami kondisi yang disebut klaustrofobia.
Meski tidak benar-benar bernafas, miss v Anda memang butuh ruang ekstra. Artinya, mulai dengan melepas celana dalam dan pakaian ketat secara teratur. ilihan paling sederhana, hanya tidur tanpa pakaian dalam.
"Memang tidak ada dasar ilmiah untuk mengangin-anginkan miss v. Tapi, kami selalu menyarankan ini karena kecenderungan perempuan mengenakan pakaian dalam sintetis," kata Dr Nitu Bajekal kepada Metro.
"Lebih baik kita benar-benar tidak menggunakan celana dalam sepenuhnya saat tidur, atau memilih piyama yang longgar,"
Beli sabun khusus
Baca Juga: Pemerintah Targetkan Penerimaan Pajak 2019 Rp 786,4 Triliun
Biasanya, vagina memiliki tingkat pH sekitar 3,5 hingga 4,5 (pH diukur pada skala nol hingga 14). Ketika Anda menggunakan produk kebersihan seperti sabun untuk tubuh yang umumnya memiliki pH sekitar delapan, ini dapat merusak keseimbangan pH Anda yang menyebabkan gatal, iritasi, dan bau.
Jangan semprotkan air
Berikut hal yang harus diketahui tentang pembersihan di dalam miss v, ada bakteri baik, dan bakteri jahat. Dengan menggosok dan menyemprotkan air ke bagian dalam, Anda akan menyingkirkan keduanya. cukup dibasuh secukupnya..
"Miss v memiliki mekanisme yang sangat bagus di dalamnya untuk menjaga kebersihan dan memiliki ekosistem yang sedikit sehat," kata Jessica Shepherd, M.D., seorang ginekolog di University of Illinois di Chicago dan pendiri Her Viewpoint.
"Tingkat pH sangat seimbang," kata Shepherd.
"Jika Anda menghilangkan bakteri baik, bakteri jahat memiliki lebih banyak kesempatan untuk mengambil alih miss v," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental