Suara.com - Wabah polio merajalela di Yaman yang sedang dilanda perang saudara. Mengetahui hal tersebut, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Dana Anak-anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) akan melakukan vaksinasi polio massal.
Data UNICEF menyebut sekitar 5 juta anak dibawa 5 tahun menghadapi ancaman wabah polio, kolera, hingga gizi buruk akibat perang yang terjadi 3 tahun terakhir.
Atas hal inilah WHO dan UNICEF bekerjasama untuk melaksanakan kampanye vaksinasi polio massal di Yaman. Tujuannya, menekan jumlah angka kematian dan kecacatan anak-anak di Yaman.
"Kampanye ini datang di waktu yang sangat tepat. Tidak berfungsinya pelayanan kesehatan dan wabah malnutrisi meningkatkan risiko penularan penyakit yang bisa dicegah, salah satunya adalah polio," tutur Meritxell Relano, perwakilan UNICEF di Yaman, dikutip dari Reuters.
Yaman sejatinya sudah dinyatakan bebas polio pada tahun 2009. Namun risiko polio muncul kembali tetap ada, dan akhirnya kembali muncul pada Februari 2017 lalu.
Adanya kampanye vaksinasi polio massal ini memberi harapan cerah bagi para warga Yaman. Abdo Ahmed Ali, salah satu warga kota Sanaa mengaku sangat bersyukur dengan adanya kampanye vaksinasi polio dari WHO dan UNICEF.
"Terima kasih, di waktu yang sulit, saat seseorang membutuhkan setiap sen uangnya, vaksinasi polio datang ke rumah kami dan menyelamatkan banyak orang," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia