Suara.com - Kebutuhan dan keinginan, apa sih bedanya? Nah, jangan sampai anak Anda sulit membedakannya, sehingga tumbuh menjadi pribadi yang boros dan tak pandai mengatur uang.
Literasi keuangan pada masyarakat Indonesia masih sangat rendah termasuk pada para pelajar. Survei yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 2016 lalu menyebutkan bahwa hanya 5 dari 100 pelajar di Indonesia yang telah memiliki pemahaman yang baik tentang mengelola uang.
Padahal disampaikan Shinta Then, Vice President Institutional Banking Group 4 Jakarta Bank DBS Indonesia, literasi keuangan pada para pelajar harus diberikan agar mereka bisa memahami dasar-dasar mengelola uang. Salah satunya, kata dia, bisa dimulai dengan mengetahui cara membedakan mana kebutuhan dan keinginan.
"Kebutuhan dan keinginan merupakan suatu pilihan yang dapat dipilih skala prioritasnya, sehingga para pelajar bisa mengelola keuangan dalam kehidupannya di masa mendatang," ujar Shinta dalam keterangan resmi yang diterima Suara.com, Jumat (14/12/2018).
Shinta mengatakan, untuk meningkatkan literasi keuangan para pelajar di Indonesia, pihaknya memberikan edukasi tentang pengelolaan keuangan dasar ke sekolah-sekolah. Pada Senin (10/12/2018) lalu misalnya Bank DBS Indonesia, kata Shinta menggelar program 'People of Purpose' di SMAN 21 Bekasi, Jawa Barat.
"Program ini dikemas ke dalam simulasi yang menyenangkan, sehingga dapat dengan mudah diterima oleh para pelajar. Kita namakan Kedai Belajar DBS yang bentuknya interaksi permainan," tambah dia.
Melalui permainan di Kedai Belajar DBS yang diberikan para karyawan Bank DBS, para pelajar, kata Shinta diajarkan untuk dapat membedakan Kebutuhan dan Keinginan. Kemasan yang berbentuk permainan ini diharapkan bisa memberikan pesan efektif pentingnya menabung bagi para pelajar.
"Kita juga mengajarkan pengelolaan keuangan dasar dan badan yang bergerak di bidang keuangan yaitu bank. Menjelaskan peran bank, serta jasa perbankan guna memberikan informasi umum mengenai ban sehingga para pelajar bisa lebih bijak dalam memilih skala prioritas dalam kehidupannya," tandas dia.
Baca Juga: Geger Suara Misterius di Langit Pantura, Dengar Rekamannya Ini
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia