Suara.com - Sebuah penelitian di Inggris menemukan bahwa para pengasuh atau orang tua yang rajin membacakan cerita untuk bayi berusia sekitar usia delapan bulan, ternyata dapat meningkatkan kemampuan berbahasa dan memahami informasi dengan cepat.
Mengutip dari Dailymail, Kamis (10/1/2018), studi ini telah mengkaji data yang sifat informativeness pada orang tua yang membaca bersama anak-anak mereka dengan menggunakan e-book.
James Law, seorang Profesor Ilmu Bicara dan Bahasa di Newcastle University mengatakan, meski selama ini sudah banyak diketahui manfaat membacakan cerita bagi perkembangan dan prestasi akademik anak, namun ada manfaat yang sangat luar biasa yang baru teridentifikasi terhadap anak berusia delapan bulan.
“Delapan bulan memberi perubahan kemapuan yang sangat berbeda dan besar bagi keterampilan berbahasa si kecil. Berbeda ketika mereka sudah berusia lima tahun,” kata James Law.
Berdasarkan fakta, tim peneliti mengamati efek dengan kemampuan bahasa reseptif sangat penting. Kemampuan untuk memahami informasi ini merupakan prediksi dari kesulitan sosial dan pendidikan yang kerap terjadi di kemudian hari. Dan penelitian menunjukkan bahwa keterampilan bahasa inilah yang paling sulit untuk diubah.
Studi ini melibatkan anak-anak dari lima negara Amerika Serikat, Afrika Selatan, Kanada, Israel dan Cina. Hasilnya, peneliti menemukan bahasa reseptif (pemahaman), bahasa ekspresif (di mana seorang anak dapat mengeluarkan apa yang ada di pikiran mereka lewat kata-kata seperti kosa kata dan tata bahasa) dan keterampilan membaca (seperti bagaimana kata-kata disusun) semuanya meningkat.
Di samping itu, penulis studi dari Newcastle University yang bekerja bersama dengan Nuffield Foundation, merujuk pada penelitian sebelumnya yang membuktikan bahwa anak-anak dengan perkembangan bahasa yang lambat, mengakibatkan perkembangan lebih buruk di sekolah.
“Jadi, sesuai dengan hasil temuan, kami sampaikan bahwa membacakan cerita pada bayi memberi efek yang sangat luar biasa yakni meningkatkan kemampuan berbahasa dan memahami informasi dengan cepat,” kata Profesor Law.
Baca Juga: Sewakan Vanessa Angel, Mucikari PSK Artis Setahun Untung Rp 2,8 Miliar
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?