Suara.com - Bagaimana jadinya jika saat terbangun, Anda mendapati nama anak yang baru dilahirkan tiba-tiba saja berubah?
Itulah yang terjadi dengan seorang perempuan asal Amerika Serikat dengan nama alias Mama Bear.
Lewat kolom komunitas berbagi cerita ibu dan anak, Slate.com seperti dikutip Mirror, Mama Bear bercerita mengenai bagaimana sang suami diam-diam mengubah nama anak yang telah disepakati bersama saat dirinya tengah dalam masa pemulihan akibat proses melahirkan sesar.
Ia menulis, "Anak saya masih berusia dua bulan dan saya menemukan suami saya menulis nama anak tengah kami sebagai 'Finlay' bukan 'Finley' dalam dokumen resmi. Saya, tentu saja, marah karena saya bilang pada suami saya tidak masalah dengan nama tengahnya asalkan tertulis Finley, dan suami saya setuju bahkan saat anak kami belum lahir."
Mama Bear menduga ini semua karena si ibu mertua, ibunda suaminya, ikut terlibat dalam persekongkolan ini. Apalagi setelah melihat kartu Natal yang jelas-jelas tertulis Finlay, pun dengan dokumen resmi si anak.
"Suami saya membiarkan saya percaya selama dua bulan penuh kalau nama tengah anak saya ditulis Finley yang padahal secara legal, bukan demikian," lanjutnya.
Kata Mama Bear, si suami akhirnya mau berkata jujur. Semula, suaminya diminta mengganti nama depan anaknya sendiri oleh sang ibu. Karena tahu itu akan sangat kelewatan, maka suaminya memutuskan untuk mengubah nama tengah anaknya saja.
"Ibu mertua saya mencoba meyakinkan suami saya untuk memberikan nama depan yang sangat saya benci. Tapi suami saya pikir, mengubah nama depan anak akan keterlaluan tapi nyatanya dia mengubah nama tengah anak kami seperti yang diinginkan ibunya. Ibunya pikir 'Finlay' terdengar lebih maskulin dibanding 'Finley'," bebernya.
Mama Bear juga mengatakan bahwa ibu mertuanya adalah tipikal seorang manifulatif ulung, ia lalu meminta saran apakah dirinya berhak mengkonfrontasi ibu mertunya sendiri?
Baca Juga: Jenguk Bayi yang Baru Lahir, Jangan Asal Cium!
Lalu apa jawaban warganet? Tentu saja kesal bukan kepalang.
"Mengubah nama anak di sertigikast kelahiran secara diam-diam adalah sebuah serangan nyata, kalau kamu tanya saya," tulis salah satu warganet.
"Membaca ini membuat saya marah. Kamu dan anakmu berhak mendapatkan yang lebih baik," tulis lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!