Suara.com - Setelah mengalami sakit kepala, seorang laki-laki berusia 6 tahun dilaporkan koma. Otak bocah laki-laki itu dilaporkan membengkak.
Melansir dari dailymail, Ellis Artist, dari Clayton, Yorkshire Barat, Inggris mulai merasa sakit pada Selasa lalu. Saat itu ia bangun dari tidur dan menjerit sakit pada leher dan kepalanya.
Tidak hanya itu, ia juga mulai muntah. Ia dilarikan ke rumah sakit karena tubuhnya mulai mengembangkan ruam.
Setelah menjalani scan MRI, ia didiagnosis mengalami ensefalomielitis diseminata akut.
Orang tua Ellis, Sarah Girdwood (34) dan Paul Artist (37) menerima apa pun yang terjadi, mengingat kondisi ini dapat menyebabkan kecacatan dalam beberapa kasus.
“Mereka mengira itu meningitis karena virus sehingga dia dirawat di bangsal anak-anak dan diberi antibiotik," katanya.
“Dia nyaris tidak bangun dan menangis serta bergumam dalam tidurnya. Itu sangat menakutkan bagi semua orang."
"Dia melakukan pemindaian MRI lagi pada hari Senin di mana mereka menemukan pembengkakan telah menyebar dari otaknya ke tulang belakang."
Ellis didiagnosis ensefalomielitis diseminata akut yang dapat berkembang dari infeksi kecil. Ini memengaruhi materi putih otak, jaringan yang terdiri dari saraf.
Baca Juga: Sembelit 3 Bulan, Ternyata Usus Kena Penyakit Langka
Kondisi ini biasanya menyerang anak-anak dan dimulai setelah ruam, infeksi virus atau imunisasi.
Sebagai informasi, ensefalomielitis diseminata akut disebabkan oleh reaksi peradangan di otak dan kadang-kadang di sumsum tulang belakang, yang terutama memengaruhi saraf di 'materi putih' otak.
Gejalanya biasanya dimulai secara tiba-tiba, bisa parah dan mengkhawatirkan.
Sakit kepala, muntah, kantuk, kejang dan kekakuan leher sering terjadi. Kehilangan keseimbangan dan ketidakmampuan untuk berjalan atau berdiri juga dapat terjadi.
Untuk waktu pemulihan, biasanya memakan waktu hingga berbulan-bulan. Anak-anak mungkin dirawat di rumah sakit selama beberapa minggu atau bulan untuk rehabilitasi. (HiMedik.com/Yuliana Sere)
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh