Suara.com - Sering Masuk Shift Malam, Risiko Perawat Alami Menopause Dini Meningkat
Menopause bisa dialami semua perempuan. Pada beberapa pekerjaan tertentu, seperti perawat, hal ini bisa mengaruhi risiko menopause dini.
Dikutip Himedik dari Mirror, perawat yang terbiasa bekerja di shift malam berada dalam bahaya menopause dini.
Shift malam dapat meningkatkan risiko menopause dini hingga sembilan persen.
Hal yang lebih buruk lagi, menopause dini bukan satu-satunya efek samping dari pembagian waktu kerja.
Menurut penelitian ini, penyakit kardiovaskular, osteoporosis, dan bahkan masalah ingatan bisa muncul akibat shift kerja ini.
Penelitian ini dilakukan pada 80.000 perawat yang bekerja saat shift malam selama 22 tahun.
Peneliti fokus pada perawat yang bekerja setidaknya pada tiga shift larut malam sebulan, di samping shift pagi atau siang dan siang hingga malam.
"Jika seorang perempuan sudah rawan mengalami menopause dini, bisa jadi masa reproduksinya makin berkurang karena jadwal kerja yang terdiri dari shift siang dan malam," ujar Dr David Stock, dari University of Dalhousie di Kanada, yang memimpin penelitian ini. (Himedik/Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana)
Baca Juga: Prabowo: Kalau Jadi Presiden, Saya Kejar Koruptor Sampai ke Padang Pasir
Berita Terkait
-
Dinyatakan Menopause, Wanita 50 Tahun Ini Melahirkan Bayi Laki-laki
-
Kisah Cinta Tak Kesampaian Prabowo dengan Seorang Perawat
-
Ini Jadinya Kalau Perawat Cari Jodoh di Tinder, Kriteria Ini Dicantumkan
-
Begini Persyaratannya Kalau Mau Jadi Pacar Perawat
-
Meninggal karena Kanker, Wanita Ini Sempat Ungkap Pesan Terakhir Kritik RS
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya