Suara.com - 4 Ciri Sikap Manja Anak yang Tidak Boleh Dibiarkan Orang tua.
Sikap manja seorang anak sering kali dianggap normal, padahal ada sikap tertentu yang tidak boleh dibiasakan pada anak.
Ada sikap manja tertentu akan berdampak buruk jika dibiarkan hingga dewasa. Kurangnya empati dan ingin menang sendiri akan terbawa hingga besar.
Jika anak sudah memiliki ciri-ciri di bawah ini, maka Anda perlu sikapi agar anak membuang jauh karakter tersebut dilansir Hello Sehat.
1. Tidak mau melakukan sesuatu sendiri
Seiring pertumbuhan usia, biasanya anak akan menunjukkan kemampuan dirinya untuk melakukan berbagi hal sendiri. Mulai dari bermain sendiri, makan sendiri, tidur sendiri, dan kegiatan lainnya. Jika si kecil merengek terus minta ditemani atau dilayani untuk melakukan berbagai hal, ini menunjukkan bahwa anak mulai bersikap manja.
2. Sering tantrum
Ciri-ciri anak manja lainnya adalah sering tantrum. Untuk anak balita, tantrum adalah hal yang wajar ketika ia tidak bisa mengekspresikan perasaan dengan baik. Namun, anak manja akan menggunakan tindakan ini sebagai senjata supaya keinginannya terpenuhi padahal usianya sudah lebih dari 5 tahun.
3. Tidak menghormati orang lain
Baca Juga: Lewati Kota Serang, Prabowo Ketiban Durian
Ciri-ciri anak manja yang sangat khas adalah tidak menghormati orang lain. Baik itu orang yang lebih tua maupun orang yang lebih muda usianya. Anak manja menganggap dirinya lebih penting daripada orang lain, sehingga mereka tidak merasa peduli dengan orang di sekitarnya.
Mereka mungkin akan bersikap tidak sopan pada orang yang lebih tua, seperti mengabaikan dan melawan ketika diberi nasehat. Selain itu, bersikap seenaknya pada anak yang lebih muda, contohnya melakukan bullying (penindasan) .
4. Sering meminta lebih namun tidak mau berbagi
Anak manja bisanya tidak tahu batasan dan tidak pernah merasa puas. Ketika mereka menginginkan sesuatu dan mendapatkannya, ia akan meminta hal lain dan tentunya harus dipenuhi. Selain itu, anak juga tidak mau berbagi mainan, buku, makanan atau benda apa pun pada orang lain.
Perlu diperhatikan jika anak sudah menunjukkan sikap manja di atas, agar orang tua bisa menerapkan pola asuk sejak dini agar anak tidak manja alias egois dan kurang berempati saat dewasa.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
Terkini
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia