Suara.com - Jual Baju Bayi dengan Tulisan Ini, Netizen Demo E-commerce Amazon.
Jual beli online digandrungi masyarakat zaman sekarang. Bahkan para ibu kini pun membeli keperluan bayi mereka seperti popok dan susu melalui online, terutama baju bayi.
Namun, apa jadinya kalau situs e-commerce terbesar Amazon belum lama ini menjual baju bayi yang mengundang pedofil. Kalangan netizen khususnya para ibu pun protes.
Berbagai kecaman menyerang Amazon karena produk jumpsuits yang dipajang di situsnya. Menurut para kritikus, itu ditujukan untuk pedofil.
''Ini mengejutkan, dan saya terkejut ada baju seperti itu,'' ujar Profesor Marci Hamilton dari Child USA, seperti dilansir dari The Sun.
Baju bernada pedofil yang terpajang di situs Amazon (Facebook/Marc Wilson)
''Ini menormalkan aktivitas itu (pelecehan seksual terhadap anak, -red), yang sangat berbahaya bagi anak-anak. Ini adalah pertama kalinya kami melihat kata-kata seperti itu, yang sepertinya tulisan itu pantas ditujukan untuk pedofil. Amazon seharusnya memiliki kontrol yang jauh lebih baik atas produk untuk anak-anak,'' tegas Profesor Marchi.
Baju bayi yang jadi kontroversi itu diketahui merupakan produksi dari pihak ketiga asal Kanada, VanBer. Amazon sendiri memastikan sudah menghapus konten tersebut seperti dikutip dari Dewiku.
''Semua penjual Marketplace harus mengikuti panduan penjualan kami, termasuk mungkin akunnya dihapus. Produk tersebut dipastikan sudah tidak lagi tersedia,'' ungkap juru bicara Amazon kepada The Post.
Bagaimana menurut kamu, e-commerce Amazon bisa kecolongan pajang baju bayi yang mengundang pedofil tersebut?
Baca Juga: Juara MotoGP Argentina, Marc Marquez Pimpin Klasemen pebalap MotoGP
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara