Suara.com - Baru-baru ini heboh di media sosial, video sejumlah lelaki melakukan masturbasi yang diduga berasal dari kalangan artis dan atlet.
Melansir dari Suara.com, diduga sebanyak tujuh artis dan satu atlet terlibat dalam video tersebut. Kasus ini tengah diselidiki oleh pihak kepolisian.
Masturbasi memang memiliki manfaat namun kegiatan seksual itu juga memiliki efek sampingnya. Sejatinya, masturbasi tidak memiliki efek samping yang berbahaya. Namun beberapa orang mungkin merasa bersalah melakukan masturbasi atau memiliki masalah dengan masturbasi kronis, dilansir HiMedik dari healthline.
Masturbasi dan rasa bersalah
Beberapa orang mungkin merasa bersalah melakukan mastrubasi karena kepercayaan budaya, spiritual, atau agama. Masturbasi tidak salah, tetapi Anda mungkin masih mendengar pesan bahwa kesenangan diri sendiri adalah "kotor" dan "memalukan."
Jika kamu merasa bersalah karena melakukan masturbasi, bicaralah dengan seseorang yang kamu percaya mengapa kamu merasa seperti ini dan bagaimana kamu bisa melewati rasa bersalah itu.
Kecanduan masturbasi
Kecanduan masturbasi dapat merusak hubunganmu dan bagian lain kehidupanmu. Masturbasi terlalu banyak dapat mengganggu pekerjaan atau studi yang dapat menurunkan produktivitas.
Ini mungkin akan menyebabkan:
Baca Juga: Membongkar Mitos Masturbasi Paling Populer, Yakin Masih Percaya?
1. Lewati tugas atau aktivitas harianmu
2. Absen kerja atau sekolah
3. Batalkan janji dengan teman atau keluarga
4. Ketinggalan acara sosial yang penting
Di sisi lain, masturbasi juga memiliki manfaat, seperti:
1. Meringankan stres yang menumpuk
2. Tidur lebih baik
3. Meningkatkan mood
4. Bersantai
5. Merasakan kesenangan
6. Meringankan kram
7. Lepaskan ketegangan seksual
8. Berhubungan seks yang lebih baik
9. Lebih memahami keinginan dan kebutuhanmu
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ejakulasi teratur dapat menurunkan risiko kanker prostat.
Sebuah studi pada 2016 menemukan risiko kanker prostat menurun sekitar 20 persen pada pria yang mengalami ejakulasi setidaknya 21 kali sebulan.
Sebuah studi pada 2003 juga menemukan hubungan serupa antara ejakulasi atau masturbasi yang sering dan risiko kanker prostat yang lebih rendah.
Tag
Berita Terkait
-
Heboh Video Atlet dan Artis Masturbasi, Ini Komentar Ayah Jonatan Christie
-
Video Mirip Atlet Masturbasi Viral, Ini Komentar Binpres PBSI
-
Siapa 7 Artis yang Video Masturbasinya Viral di Media Sosial?
-
Masturbasi Meningkatkan Tekanan Darah, Haruskah Dihindari?
-
Ini Bahayanya Bila Masturbasi Pakai Mentimun
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?