Suara.com - Selama ini banyak orang mengolah kentang menjadi sayur sup, keripik, makanan diet maupun kue. Padahal kentang juga bisa kita nikmati dalam bentuk minuman jus.
Tak bisa dipungkiri bahwa jus kentang kedengarannya sangat aneh. Tetapi minuman ini justru memiliki banyak manfaat kesehatan.
Melansir dari Healthy Life Tricks, jus kentang mampu mengobati luka terbuka, bernanah, menurunkan demam hingga menghilangkan stres.
Jovan Tucakov dan Ivan Lesinger, dua orang yang berprofesi sebagai dokter ini pun justru merekomendasikan jus kentang sebagai obat tradisional.
Menurut mereka, jus kentang dapat mengobati penyakit seperti gastritis, ulkus duodenum dan kegagalan pernapasan.
Bahkan jus kentang bisa menjadi minum pendamping untuk mengobati paru-paru, pernapasan, diabetes, penyakit hati dan rematik.
Cara membuat jus kentang sebagai obat tradisional pun sangat mudah. Pertama, cuci kentang sampai bersih dan singkirkan bagian yang tidak layak dikonsumsi.
Jika Anda melihat ada titik hitam atau kerusakan di beberapa bagian kentang, jangan ragu untuk membuang bagian tersebut. Pastikan Anda memiliki daging kentang yang sangat bagus untuk membuat ramuan tardisional ini.
Setelah itu parut daging kentang yang sudah dipilih dan memerasnya menggunakan saringan atau menggunakan juicer. Biasanya 4-5 kentang ukuran besar cukup untuk membuat segelas kecil jus kentang.
Baca Juga: Benarkah Nasi Putih dan Kentang Tidak Baik untuk Diabetes?
Setelah menyaring atau membuat jus kentang, campurkan satu sendok teh madu dan lemon untuk mempermanis rasanya.
Konsumsilah minuman jus kentang ini dalam jumlah sedang secara rutin. Jika Anda merasa ragu, bisa konsultasikan kepada dokter sebelum mengonsumsinya sebagai obat alami.
Berita Terkait
-
Menggali Manfaat Kentang, Kenali Potensi Nutrisi di Balik Sumber Karbohidrat Ini
-
Manfaat Jus Bit Buatan Dearly Joshua Buat Ari Lasso, Padahal Ampuh Cegah Tekanan Darah Tinggi
-
Rekomendasi Game Balap Ringan Android, Cocok untuk HP Kentang
-
5 Resep Jus Detox yang Ampuh Menjaga Kesehatan Tubuh, Lawan Radikal Bebas Akibat Paparan Polusi
-
Mulai Gaya Hidup Sehat dengan Re.juve + Promo Eksklusif BRI
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit