Suara.com - Makanan cepat saji seperti pizza, burger atau kentang goreng memang selalu bikin ketagihan.
Sayangnya, menurut penelitian dari Universitas Harvard menunjukkan makanan olahan yang tinggi lemak tersebut dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sperma.
Melansir New York Post, para peneliti mempelajari hampir 3.000 pria berusia 18 hingga 20 tahun dan menemukan bahwa vegetarian dan mereka yang diet kaya buah, sayuran, ayam dan ikan memiliki jumlah sperma yang lebih tinggi daripada mereka yang mengonsumsi lebih banyak daging olahan dan junk food.
Menurut profesor ahli kesuburan Allan Pacey dari Universitas Sheffield, orang yang menerapkan pola makan yang baik mendapatkan antioksidan lebih banyak.
"Dengan pizza, keripik, dan daging merah kita tahu bahwa stres (oksidatif) naik dan itu buruk bagi sperma," tutur Allan Pacey.
"Anda akan terkejut melihat betapa sensitifnya pria muda terhadap hal-hal yang mungkin memengaruhi jumlah sperma, karena itu merupakan ukuran yang dirasakan dari maskulinitas," kata penulis studi utama Jorge Chavarro.
Organisasi Kesehatan Dunia menganggap jumlah sperma normal mengandung 39 juta atau lebih sperma per ejakulasi.
Sedangkan subjek penelitian yang makan 'makanan Barat' ditemukan memiliki sperma 25,6 juta lebih sedikit per contoh dibandingkan partisipan dengan kebiasaan makan lebih baik.
Para peneliti percaya bahwa makanan olahan merusak kesehatan sel penghasil sperma, atau sel Sertoli. Meskipun makan lebih baik dapat meningkatkan kesehatan sperma dari waktu ke waktu, sel Sertoli tidak dapat dipulihkan.
Baca Juga: Studi Sebut Konsumsi Makanan Cepat Saji Tingkatkan Risiko Alergi pada Anak
Artinya, bahkan jika Anda makan lebih baik di kemudian hari, kebiasaan buruk sejak dini tetap berdampak yang tidak dapat dipulihkan terhadap produksi sperma.
Berita Terkait
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Paus Sperma Sepanjang 20 Meter Terdampar di Situbondo
-
Kenapa Cek Sperma Jadi Prioritas dalam Program Kehamilan? Ini Kata Pakar
-
Restoran Cepat Saji di AS Banyak Alami Kerugian, Imbas Dukung Israel?
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia