Suara.com - Lupus atau systemic lupus erythematous (SLE) merupakan penyakit autoimun sistemik yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan dan organ Anda sendiri.
Peradangan yang disebabkan oleh lupus dapat memengaruhi berbagai sistem tubuh, termasuk persendian, kulit, ginjal, sel darah, otak, jantung, dan paru-paru, melansir Mayo Clinic.
Ini adalah penyakit yang paling banyak diderita oleh pasien yang terkena penyakit autoimun di RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta, dengan jumlah kunjungan 60 hingga 120 pasien.
Penyakit ini cukup sulit didiagnosis karena tanda-tanda dan gejalanya hampir mirip dengan penyakit lain, salah satunya DBD.
Sehingga membutuhkan pemeriksaan secara berkala untuk seseorang dinyatakan menderita lupus. Meski begitu ada gejala umum yang dapat diketahui dari penyakit lupus.
"Gejala yang mudah terlihat pada kulit, ada butterfly rash dan ada (pada) kulit-kulit lain. Kemudian sariawan yang tidak nyeri. Lalu terlihat lagi adalah gangguan sendi, mungkin merah, bengkak, nyeri, hangat, gangguan gerak," jelas dr. Sumadiono, SpA(K) dari Departemen Kesehatan Anak di RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta.
Butterfly rash merupakan ruam di wajah yang berbentuk seperti kupu-kupu. Ruam ini terdapat pada area kulit di bawah mata serta sekitar hidung.
Tidak hanya itu, gejala umum juga bisa terjadi di dalam tubuh, salah satunya darah.
"Pucat karena gangguan darah, leukositnya turun kemudian mudah berdarah. Mungkin rambut rontok dan demam yang lama. Baru kemudian mungkin kelainan pada jantung, paru-paru, pada ginjal cukup sering pada ginjal, juga pada otak, bisa kejang-kejang dan bisa gangguan psikologis, dan lain-lain," sambungnya, saat acara Seminar & Talkshow Hidup Sehat Bersama Lupus pada Sabtu (13/7/2019).
Baca Juga: Pemberian Suplemen Sinbiotik Dapat Bantu Pasien Lupus
Di RSUP Dr. Sardjito kasus lupus yang terjadi, yaitu lebih banyak memengaruhi ginjal serta kulit. Sedangkan beberapa justru sampai menyerang sendi hingga otak, menurut dr. Sumadiono.
Berita Terkait
-
Wajah Tirusnya Diomongin, Ashanty Ungkap Penyebabnya
-
Wajah Ashanty Tirus dan Pipi Kempot, Warganet Curiga Gara-Gara Ini
-
Cuaca Panas Bikin Kulit Gatal dan Ruam Merah? Itu Tanda Alergi, Ini Obat yang Tepat
-
Dokter Tifa Tawarkan Obat Autoimun Manjur untuk Jokowi, Syaratnya Cuma Satu: Tobat Nasuha!
-
Kabar Terkini Pemain Sinetron Lupus Milenia, Sinetron Remaja Populer di Tahun 2000-an
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!