Suara.com - Semua pekerjaan tentu memiliki risikonya masing-masing. Tetapi Departemen Tenaga Kerja dari O*NET OnLine telah menyurvei beberapa pekerjaan yang memiliki risiko kesehatan tinggi.
Ada tujuh karakteristik yang dapat menimbulkan risiko bagi kesehatan pekerja.
Seperti paparan kontaminan, paparan penyakit atau infeksi, paparan kondisi berbahaya, terpapar peralatan berbahaya, paparan radiasi.
Bahkan duduk pun termasuk dalam karakteristik tersebut lantaran beberapa penelitian menunjukkan, menghabiskan waktu terlalu banyak untuk duduk dapat menyebabkan kosekuensi kesehatan yang serius.
Melansir Bussiness Insider, basis data O*NET memberikan skor untuk setiap pekerjaan antara 0 dan 100 untuk masing-masing karakteristik. Dan berikut adalah 5 pekerjaan dengan skor keseluruhan 'tidak sehat tertinggi'.
1. Ahli orthotists dan prosthetists
Skor keseluruhan tidak sehat: 55,7
3 risiko kesehatan teratas:
- Paparan terhadap peralatan berbahaya: 90
- Paparan kontaminan: 88
- Paparan terhadap penyakit atau infeksi: 79
Apa yang mereka lalukan, menurut O*NET: Merancang, mengukur, memasang, dan mengadaptasi kawat gigi ortopedi, peralatan atau protesa, seperti anggota badan atau bagian wajah untuk pasien dengan kondisi yang melumpuhkan.
Baca Juga: Terlilit Kasus Narkoba, Jefri Nichol Siap Terima Konsekuensi soal Pekerjaan
2. Teknologi bedah
Skor keseluruhan tidak sehat: 55,9
3 risiko kesehatan teratas:
- Paparan penyakit atau infeksi: 82
- Paparan kontaminan: 81
- Paparan pada kondisi berbahaya: 59
Apa yang mereka lakukan: Membantu ahli bedah selama operasi dengan melakukan tugas-tugas seperti retraksi jaringan, penyisipan tabung dan jalur intravena, atau penutupan luka bedah.
3. Teknisi dan paramedis darurat
Skor keseluruhan tidak sehat: 56,0
Berita Terkait
-
Makan Bergizi Gratis Jadi Andalan Tekan Stunting di Tamansari Bogor
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Menopause Bukan Akhir, tapi Transisi yang Butuh Dukungan
-
Cerita Ruangkan: Oase di Tengah Hustle Culture Bagi Para Pekerja Kreatif
-
Peran PU Berubah, Kini Tak Hanya Bangun Proyek Infrastruktur
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci
-
Gaya Bermain Neymar Jr Jadi Inspirasi Sepatu Bola Generasi Baru
-
Menopause dan Risiko Demensia: Perubahan Hormon yang Tak Bisa Diabaikan
-
Penelitian Ungkap Mikroplastik Memperparah Penyempitan Pembuluh Darah: Kok Bisa?
-
Lari Sambil Menjelajah Kota, JEKATE Running Series 2025 Resmi Digelar
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa