Suara.com - Media sosial sangat erat kaitannya dengan remaja. Hal ini, menurut psikolog anak dan remaja, Vera Itabiliana, sebenarnya menjadi hal yang wajar, mengingat mereka lahir di era digital dan terpapar dengan segala hal yang berhubungan dengan internet sejak dini.
Melalui media sosial pulalah, kata Vera, seorang remaja berusia 15-20 tahun yang sedang dalam tahap pencarian jati diri, bisa menemukan seperti apa dirinya, apa yang mereka sukai hingga apa yang akan mereka lakukan dalam hidup mereka.
"Usia ini kan in between, mereka anak-anak bukan, dewasa juga belum. Usia di mana mereka belajar mengenai diri mereka. Nah, di media sosial, semua itu ada, media sosial memenuhi kebutuhan mereka," ungkap Vera dalam acara peluncuran program Youth Women Empowerment, Marina Beauty Journey di Jakarta, Selasa (30/7/2019).
Meski begitu, lanjut dia, media sosial pastilah memiliki dampak negatif dan positif terhadap remaja. Di mana, ketika digunakan berlebihan dapat memengaruhi dua hal, yakni produktivitas dan kesehatan mental.
Dalam hal produktivitas, ini akan terlihat pada jam tidur yang terganggu, di mana mereka akan terlalu lama menggunakan media sosial, bahkan di jam tidur mereka, yang pada akhirnya berdampak pada konsentrasi belajar yang tidak baik, nilai yang menurun, hingga produktivitas yang mengganggu.
Sementara kaitannya dengan kesehatan mental, kata Vera, diinterpretasikan bahwa usia muda memiliki tendensi untuk melakukan sesuatu yang dinamakan pembandingan sosial, di mana mereka cenderumg melihat orang lain dari dirinya sendiri.
"Kalau itu terus-terusan bisa berlebihan, rasa percaya diri menurun, merasa tertekan, self esteem menurun, hingga stres," ujarnya.
Meski begitu, adapula dampak positif media sosial untuk remaja, mulai dari menampilkan identitas diri, mengekspredikan diri, membangun komunitas, menyalurkan hobi, hingga untuk mendapatkan dukungan emosional.
Untuk itu, Vera berpesan agar orangtua bisa lebih memperhatikan aktivitas anak di media sosial mereka dan perubahan yang terjadi pada amereka, sehingga bisa segera ditangani saat sesuatu yang buruk terjadi.
Baca Juga: Iklan Terbaru Gojek Trending di Media Sosial, Ini Keistimewaanya
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Melihat dengan Gaya, Ini Cara Baru Menikmati Penglihatan yang Sehat
-
Banyak Perempuan Takut Skrining Kanker Payudara, Cek Kesehatan Gratis Nggak Ngaruh?
-
K-Pilates Hadir di Jakarta: Saat Kebugaran, Kecantikan, dan Wellness Jadi Satu
-
Plak, Gusi Berdarah, Gigi Berlubang: Masalah Sehari-Hari yang Jadi Ancaman Nasional?
-
Mudah dan Ampuh, 8 Cara Mengobati Sariawan yang Bisa Dicoba
-
5 Inovasi Gym Modern: Tak Lagi Hanya Soal Bentuk Tubuh dan Otot, Tapi Juga Mental!
-
Dua Pelari Muda dari Komunitas Sukses Naik Podium di Jakarta Running Festival 2025
-
Seberapa Kuat Daya Tahan Tubuh Manusia? Ini Kata Studi Terbaru
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
-
Ginjal Rusak Tanpa Gejala? Inovasi Baru Ini Bantu Deteksi Dini dengan Akurat!