Suara.com - Lovepink Ajak Kampanye Kanker Payudara dengan Lari Marathon
Berdasarkan data World Health Organization (WHO), 1 dari 8 perempuan di dunia saat ini akan terdiagnosa kanker payudara. Untuk menurunkan angka tersebut, organisasi nirlaba yang memfokuskan kegiatannya pada sosialisasi kesadaran deteksi dini kanker payudara, Lovepink, akan menggelar Indonesia Goes Pink 2019 dan meluncurkan aplikasi Pink Virtual Marathon.
"Mengingat jumlah penderita di Indonesia yang mengalami peningkatan dari tahun ke tahun kami berinisiatif untuk berpartisipasi aktif meningkatkan kepedulian masyarakat Indonesia terhadap kanker payudara," ungkap
Founder Lovepink, Shanti Persada, kala ditemui Suara.com, Rabu (31/7/2019) di salah satu mal di kawasan Jakarta Pusat.
Kegiatan yang akan digelar pada Oktober mendatang sengaja dipilih karena sekaligus memperingati bulan kanker payudara. Indonesia Goes Pink 2019 secara khusus disiapkan untuk merayakan lima tahun berdirinya organisasi, yang menjadi simbol semangat masyarakat untuk meningkatkan pemahaman dan mengubah stigma tentang kanker payudara.
Tujuannya ialah ingin membantu menyelamatkan lebih banyak masyarakat Indonesia dari bahaya kanker payudara stadium lanjut.
"Kami memfokuskan aktivitas kami pada dua hal yang sangat penting, yakni sosisalisasi deteksi dini kanker payudara dan pemberian dukungan moral bagi pasien dan keluarga. Kami memanfaatkan bulan Oktober yang akan datang, sekaligus juga diperingati di seluruh dunia sebagai bulan peduli kanker payudara dan menyiapkan serangkaian kegiatan yang kami harap akan membantu mewujudkan masyarakat yang bebas dari kanker payudara stadium lanjut," jelasnya.
Pada kesempatan ini Lovepink juga mengumumkan tentang aplikasi Pink Virtual Marathon dan memberi akses kepada berbagai kalangan masyarakat untuk berpartisipasi mendukung Indonesia bebas kanker payudara.
"Aplikasi Pink Virtual Marathon dapat diunduh oleh masyarakat yang ingin memberi dukungannya meningkatkan kesadaran kanker payudara di Indonesia. Dengan mengunduh aplikasi ini dan berlari 'virtual bersama Lovepink, siapapun telah membantu mendorong sosialisasi sekaligus mengulurkan tangannya membantu onesia mengurangi bahaya advance breast cancer," ujar Samantha Barbara, Ketua Lovepink.
Baca Juga: Jarang Diketahui, Menyusui Ternyata Kurangi Risiko Kanker Payudara
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental