Suara.com - Sampai sekarang masih banyak orang yang memilih pijat tradisional untuk menyembuhkan penyakit. Padahal tidak semua penyakit bisa disembuhkan hanya dengan pijat tradisional.
Seperti wanita bernama Lu (nama samaran) asal Jiaojiang usia 40 tahun ini yang memilih pijat salon ketika merasa ada benjolan di payudaranya.
Lu sengaja melakukan pijat di salon untuk menghilangkan benjolan di payudaranya. Karena, ia teringat ada salon kecantikan yang menawarkan pijat payudara, perawatan kesehatan termasuk menangani pembengkakan atau benjolan payudara.
Lu pun segera mengunjungi salon kecantikan tersebut tanpa pikir panjang. Tetapi, langkahnya itu justru membawa masalah lebih besar.
Benjolan di payudara Lu justru semakin besar setelah seminggu pijat salon. Lu pun mulai merasa ketakutan dan sempat mempertanyakannya kepada tukang pijat, tetapi mereka selalu meyakinkan bahwa tidak ada masalah serius.
Tiga bulan kemudian, Lu mulai merasa semakin janggal dengan benjolan payudaranya yang semakin besar. Jika semula tumor ganasnya hanya seukuran buah kelengkeng, pijat payudara membuatnya menjadi sebesar telur bebek.
Akhirnya, Lu memutuskan pergi ke dokter ahli dan melakukan pemeriksaan medis. Dokter mendiagnosis benjolan di payudaranya adalah tumor ganas.
"Pada saat saya memeriksanya, benjolan payudaranya sudah sebesar telur bebek besar dan diagnosis klinis menyatakan itu tumor ganas yang telah menyebar sampai kelenjar getah bening," kata Pan Yin, kepala dokter di Departemen Bedah Payudara di Rumah Sakit Pusat Taizhou dikutip dari berita malam Taizhou.
Dokter mengatakan pijatan salon kecantikan itulah yang telah membuat tumor ganas Lu semakin besar dan menyebar.
Baca Juga: Awalnya Hanya Alami Mata Gatal, Ternyata Wanita ini Derita Tumor Otak!
Karena, biasanya tumor membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk berkembang dan menyebar hingga menjadi kanker. Tetapi dalam kasus Lu, tumor berkembang dan menyebar sangat cepat karena pijatan tersebut.
Dokter menegaskan bahwa benjolan di payudaran seharusnya tidak boleh ditekan atau dipijat. Nodul kecil maupun tumor ganas, semuanya sama-sama berbahaya jika ditekan atau dipijat.
"Ketika Anda memiliki benjolan payudara, sebenarnya itu bisa hilang tanpa pijatan. Karena, sebagian massa biasanya adalah tumor jinak yang tumbuh lambat. Tetapi, pijatan bisa merangsang pertumbuhannya. Jika tumor jinak sudah tumbuh hingga berdiameter 5 cm atau lebih, itu sudah bisa dikategorikan tumor ganas," katanya.
Bahayanya lagi, jika seseorang dengan tumor ganas justru melakukan pemijatan payudara. Karena tumor bisa pecah atau menyebar ketika dipijat.
Tumor bisa langsung menyebar ke pembuluh limfatik yang menyebabkan metastasis limfatik atau memasuki saluran darah. Lalu bisa mengendap di organ vital, seperti hati, paru-paru dan otak.
Karena itu, dokter menyarankan bagi wanita rentang usia 30-40 tahun harus lebih meningkatkan kesadaran terhadap gejala tumor atau kanker payudara. Sebab wanita kelompok usia tersebut lebih berisiko memiliki benjolan payudara.
Berita Terkait
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat
-
Langkah Krusial Buat Semua Perempuan, Gerakan Nasional Deteksi Dini Kanker Payudara Diluncurkan
-
Banyak Perempuan Takut Skrining Kanker Payudara, Cek Kesehatan Gratis Nggak Ngaruh?
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Edukasi SADARI Agar Perempuan Lebih Sadar Deteksi Dini Kanker Payudara
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat
-
Langkah Krusial Buat Semua Perempuan, Gerakan Nasional Deteksi Dini Kanker Payudara Diluncurkan
-
Dukung Ibu Bekerja, Layanan Pengasuhan Modern Hadir dengan Sentuhan Teknologi
-
Mengenalkan Logika Sejak Dini: Saat Anak Belajar Cara Berpikir ala Komputer
-
Cuaca Panas Ekstrem Melanda, Begini Cara Aman Jaga Tubuh Tetap Terhidrasi
-
Stop Cemas Anak Nonton Gadget! Tayangan Ini Hadir Jadi Jembatan Nilai Positif di Era Digital
-
Rahasia Seragam Medis Masa Depan Terungkap: Kolaborasi yang Mengubah Industri Tekstil Kesehatan!
-
Melihat dengan Gaya, Ini Cara Baru Menikmati Penglihatan yang Sehat
-
Banyak Perempuan Takut Skrining Kanker Payudara, Cek Kesehatan Gratis Nggak Ngaruh?