Suara.com - Pakai Rokok Elektrik, 193 Orang di Amerika Meninggal Akibat Sakit Paru-Paru
Jika Anda seorang perokok dan mulai beralih ke rokok elektrik atau vape, ternyata hal itu sama saja berbahayanya.
Banyak orang mengatakan penggunaan vape atau rokok elektrik lebih aman daripada rokok tembakau.
Akibatnya, banyak orang kini yang beralih ke rokok elektrik. Namun belum lama ini di Amerika seorang perokok elektrik meninggal karena penyakit paru-paru yang berat.
"Kemarin kami mendapat laporan tentang kematian seseorang yang masuk ke rumah sakit karena penyakit paru-paru, tidak lama setelah ia mulai menggunakan rokok elektrik itu," kata Jennifer Leyden, pejabat kesehatan di negara bagian Illinois beberapa waktu lalu, seperti mengutip VOAIndonesia.
Menurut data Centers for Diseases dan Prevention, sampai hari Jumat 23 Agustus 2019, tercatat 193 orang di 22 negara bagian yang menderita gangguan paru-paru berat ternyata mereka semua terkait penggunaan rokok elektrik.
Penyebab kematian yang dilaporkan itu belum bisa dipastikan, tapi ke-193 pasien mengaku telah menggunakan rokok elektrik untuk menghirup nikotin atau ganja.
Tingkat intensitas penyakit mereka mencemaskan dan kita harus mengumumkan bahwa menggunakan rokok elektrik (mengisap vape) bisa berbahaya bagi kesehatan,” kata Direktur Departemen Kesehatan Illinois, dr Ngozi Ezike.
Baca Juga: Gunakan Rokok Elektrik? Inilah Lima Mitos Bahayanya
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis