Suara.com - Berapa kali Anda biasanya mencuci seprai, sarung bantal dan guling? Ternyata Anda harus mencuci semuanya itu sesering mungkin meski secara kasat mata tidak terlihat kotor.
Pasalnya, banyak sel kulit mati, sebum dari kulit, air liur hingga keringat yang menempel di seprai dan sarung bantal guling Anda. Apalagi menurut American Academy of Dermatology (AAD) dilansir dari Asia One, manusia melepaskan 30 ribu hingga 40 ribu sel kulit mati setiap harinya.
Artinya, bisa ada ratusan sel kulit mati yang menempel di seprai dan sarung bantal guling Anda. Jika dibiarkan, sel kulit mati yang menempel bisa mengundang tungau.
Karena itu, Anda harus mencuci setidaknya dua minggu sekali. Jika Anda cenderung lebih berkeringat dan aktif, disarankan untuk mencucinya seminggu sekali.
Begitu pula jika Anda alergi tungau, sebaiknya cuci semua barang itu seminggu sekali dalam suhu 54 derajat celcius.
Apa yang akan terjadi jika Anda tidak mencucinya?
Jarang mencuci seprai dan sarung bantal memang tidak memengaruhi kesehatan Anda secara langsung. Tetapi, bakteri yang bersarang bisa mengganggu ekosistem kulit Anda.
Seprai dan sarung bantal yang jarang dicuci bisa menjadi tempat mikroorganisme berkembang biak. Akhirnya menyebabkan ketidakseimbangan kesehatan kulit Anda. Sehingga Anda mengalami masalah kulit, seperti jerawat, peradangan hingga eksim.
Selain itu, tungau juga bisa memicu alergi seperti pilek, bersin dan ketidaknyamanan lain yang mengganggu tidur Anda.
Baca Juga: Bahan Poliester Bisa Sebabkan Masalah Kulit?
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Skincare Pria Terbaik untuk Atasi Flek Hitam, Wajah Auto Bersih!
-
7 Cara Alami Menghilangkan Jerawat dengan Cepat, Ampuh dan Tanpa Efek Samping
-
6 Skincare Lokal Terbaik yang Aman dan Halal, Jadi Andalan Atasi Masalah Kulit
-
Jangan Anggap Sepele, Dokter Beber Perubahan Cuaca Panas-Hujan Pengaruhi Kesehatan Kulit
-
Sunscreen untuk Flek Hitam SPF Berapa? Cek Rekomendasinya, Mulai Rp30 Ribuan Saja
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis