Suara.com - Ini 7 Manfaat Kunyit untuk Ibu Menyusui, Nomor 5 Buat Kecantikan Lho.
Ibu muda menyusui penting memperhatikan kandungan nutrisi pada makanan untuk kesehatan ibu dan bayi khususnya yang juga dapat memperlancar ASI seperti kandungan kurkumin pada kunyit.
Kunyit sangat bermanfaat bagi tubuh manusia, seperti meredakan nyeri otot setelah olahraga dan mengelola hormon stres tubuh serta baik untuk ibu menyusui.
Beberapa manfaat lain yang bisa ibu menyusui dapatkan ketika mengonsumsi kunyit, antara lain dilansir Hello Sehat:
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Menurut sebuah laporan tentang manfaat kunyit bagi kesehatan manusia, kandungan kurkumin pada kunyit terbukti dapat mengurangi risiko peradangan tubuh.
Hal ini karena kunyit mengandung senyawa kurkumin yang bersifat antijamur, antibakteri, dan antivirus. Ketiganya berperan meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga menjauhkan ibu dari virus dan bakteri selama menyusui. Dengan begitu, anak Anda pun akan jauh dari gangguan penyakit.
2. Mengurangi peradangan
Tidak hanya meningkatkan sistem imun, manfaat kunyit untuk ibu menyusui ternyata juga dapat mengurangi peradangan dan pembengkakan pada payudara.
Baca Juga: 3 Buah Memperlancar Jumlah ASI serta Menyehatkan Ibu Menyusui
Pada beberapa kasus, seorang ibu dapat merasakan nyeri saat menyusui bayinya akibat kelenjar susu yang tersumbat dan menyebabkan payudara membengkak.
Nah, ternyata, krim topikal (salep) kurkumin mampu membantu mengatasi masalah tersebut.
Pada tahun 2014 terdapat sebuah penelitian mengenai kemanjuran krim kurkumin untuk mengurangi peradangan terhadap penderita mastitis laktasi.
Di dalam penelitian tersebut dilibatkan 63 ibu menyusui yang diolesi krim tersebut selama 3 hari setiap 8 jam.
Hasil dari penelitian tersebut memang tidak menunjukkan perbedaan yang drastis, tetapi cukup meyakinkan. Setelah 72 jam, para ibu menyusui tersebut melaporkan bahwa rasa nyeri dan ketegangan pada payudara mereka sedikit berkurang.
Walaupun penelitian menunjukkan gejala mastitis laktasi pada ibu hamil berkurang, konsultasikan dahulu kepada dokter sebelum menggunakan kunyit sebagai pengobatan alternatif.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke