Suara.com - Putri dari pasangan Kartika Putri dan Habib Usman bin Yahya yang baru berusia 10 hari diketahui menderita penyakit kuning.
Oleh karena itu, sejak Sabtu (26/10/2019) buah hati yang diberi nama Khalisa Agnia Bahira menjalani fototerapi.
Ternyata, penyakit kuning yang diderita oleh Khalisa sudah muncul sejak dilahirkan. Namun saat itu Kartika Putri tidak langsung membawa buah hatinya ke rumah sakit karena orang di sekitarnya menganggap kondisi ini hal yang biasa.
"Aku pribadi sudah merasa bayinya kuning sejak lahir. Cuman pas nanya sama orang sekeliling aku katanya udah biasa, normal. Cukup jemur aja. Tapi sudah dijemur tetap aja kuning," kata Kartika Putri, saat di temui di Rumah Sakit Ibu dan Anak Brawijaya, Minggu (27/10/2019).
Kartika Putri sendiri pun tidak tahu apa yang menyebabkan bayinya terkena penyakit kuning.
"Itu yang aku bingung. Pastinya aku salahin diri sendiri. Apa pas hamil aku kurang vitamin atau apa, karena aku pribadi udah maksimal," sambungnya.
Penyakit kuning atau ikterus fisiologis adalah hal yang biasa terjadi pada bayi yang baru lahir. Sering kali kondisi ini akan bertahan dua hingga empat hari setelah dilahirkan.
Dalam sebagian besar waktu, kondisi ini tidka menyebabkan masalah dan akan hilang dalam dua minggu, menurut Medlineplus.gov.
Namun ada beberapa kondisi yang dapat membuat bilirubin dalam sel darah bayi lebih sulit hilang. Bahkan, kondisi ini dapat menyebabkan penyakit kuning yang lebih parah, termasuk:
Baca Juga: Ketahui Perawatan Fototerapi untuk Sakit Kuning Seperti Bayi Kartika Putri
- Obat-obatan tertentu
- Infeksi dari lahir, seperti rubella, sifilis, dan lainnya.
- Penyakit yang memengaruhi hati atau saluran empedu, seperti cystic fibrosis atau hepatitis.
- Tingkat oksigen rendah (hipoksia)
- Infeksi (sepsis)
- Banyak kelainan genetik atau bawaan
Bayi yang lahir prematur lebih mungkin mengalami penyakit kuning daripada bayi yang lahir cukup bulan.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
7 Gejala Infeksi Saluran Kemih Ancam Pria Usia 40-an, Waspada!
-
Meninggal Bukan Karena Cacingan, Dokter Jelaskan Penyebab Cacing ke Luar Dari Tubuh Balita Raya
-
Raya Bocah Meninggal Penuh Cacing Viral, Rumah dan Lingkungan Disorot
-
Balita Meninggal Akibat Cacingan Akut, Kemensos Selamatkan Kakaknya
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?