Suara.com - Pada Agustus lalu, putra kedua aktris Tya Ariestya, yaitu Muhammad Kalundra Ratinggang, mengalami Infeksi Saluran Kemih (ISK).
Hal ini diumumkan Tya sendiri melalui unggahan Instagram.
"Anak soleh ini lagi ISK (Infeksi Saluran Kemih). Agak nyesel beneeerrr sebelum 3 bulan usia Kalundra gak jadi sunat!" tulis Tya dalam postingan yang ia unggah Jumat (30/8/2019).
Setelah sembuh dari ISK, akhirnya dua hari yang lalu pada Selasa (29/10/2019), Kalundra menjalani prosedur sunat atau sirkumsisi untuk mencegah ISK berulang.
ISK terjadi ketika bakteri masuk ke saluran kemih melalui uretra, masuk ke urin dan kemudian tumbuh di kandung kemih.
Melansir Raising Children Australia, ISK sangat umum pada bayi dan balita. Sekitar 84% bayi akan mengalami ISK dalam 12 bulan pertamanya.
Sedangkan menurut About Kids Health Kanada, ISK dapat terjadi ketika uretra, yang biasanya terlindungi, teriritasi oleh busa sabun atau sampo, sehingga bakteri dapat tumbuh di sana.
Menyeka secara sembarangan setelah buang air besar juga dapat menyebabkan iritasi.
ISK perlu segera diobati agar infeksi tidak menyebar ke ginjal yang dapat menyebabkan infeksi ginjal atau pielonefritis.
Baca Juga: Anak Kedua Tya Ariestya Disunat untuk Cegah ISK, Seberapa Efektif?
Terkadang ISK dapat disebabkan oleh kelainan ginjal atau kandung kemih.
Bayi yang menderita ISK perlu menjalani tes radiologi untuk mencari apakah ada kelainan pada ginjal atau kandung kemih sebelum diobati.
Gejala ISK meliputi buang air kecil yang sering atau menyakitkan, mengompol di siang atau malam hari, urin yang bocor, dan berbau busuk. Terkadang bayi juga akan mengalami demam, sakit perut di perut bagian bawah dan muntah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global
-
Ubah Waktu Ngemil Jadi "Mesin" Pembangun Ikatan Anak dan Orang Tua Yuk!
-
Kasus Kanker Paru Meningkat, Dunia Medis Indonesia Didorong Adopsi Teknologi Baru
-
Osteoartritis Mengintai, Gaya Hidup Modern Bikin Sendi Cepat Renta: Bagaimana Solusinya?