Suara.com - Ginjal termasuk organ inti dalam tubuh yang seharusnya dijaga. Tetapi, banyak orang masih belum menyadari ada banyak faktor yang menyebabkan kerusakan ginjal.
Beberapa kebiasaan setiap hari bahkan bisa meningkatkan risiko permasalahan ginjal tanpa disadari, seperti gaya hidup, pola makan, dan tanda-tanda fisik yang diabaikan.
Melansir dari thehealthy.com, berikut ini 6 kebiasaan harian seseorang yang memicu masalah ginjal.
1. Konsumsi makanan kemasan
Sebagian besar makanan kemasan mengandung banyak natrium yang buruk untuk jantung dan masalah ginjal. Ketika Anda terlalu banyak asupan garam, tubuh akan mengeluarkan natrium saat buang air kecil yang mengandung kalsium. Padahal terlalu banyak kalsium dalam urin dapat meningkatkan risiko batu ginjal.
Dietary Guidelines for Americans pun menyarankan untuk membatasi natrium pada 2.300 miligram per hari tetapi beberapa orang justru makan dua kali lipat. Di sisi lain, masih banyak orang kurang menyadari asupan natrium hariannya.
2. Tekanan darah tidak terkendali
Tekanan darah tinggi akan berdampak pada organ tubuh lain, termasuk ginjal . Jika Anda memiliki tekanan darah tinggi di pembuluh darah besar atau yang lebih kecil, kondisi ini dapat merusak pembuluh darah yang menuju ke ginjal lalu menimbulkan permasalahan lainnya.
3. Tidak berhenti merokok
Baca Juga: Teknik Pernapasan Simple Ini dapat Selamatkan Nyawa Saat Serangan Jantung!
Selain kanker paru-paru, kebiasaan merokok juga memicu masalah ginjal. Studi 2012 menemukan bahwa berhenti merokok selama 16 tahun atau lebih mengurangi risiko karsinoma sel ginjal (bentuk paling umum kanker ginjal pada orang dewasa) sebesar 40 persen.
Apalagi merokok dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko tekanan darah tinggi. Karena itu, para perokok aktif sudah seharusnya memikirkan kesehatan mereka jangka panjang.
4. Jarang minum air putih
Sebenarnya kondisi ginjal Anda akan baik-baik saja meski tidak rutin minum air 8 gelas sehari. Tetapi, minum air putih kurang dari 4 gelas sehari yang mungkin akan memancing masalah ginjal.
Hal itu karena tubuh membutuhkan cairan yang cukup untuk mengontrol kadar natrium dan menjaga tekanan darah. Jadi, pastikan Anda minum cukup air setiap harinya.
5. Sering konsumsi suplemen
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut
-
Biar Anak Tumbuh Sehat dan Kuat, Imunisasi Dasar Jangan Terlewat
-
Susu Kambing Etawanesia Bisa Cegah Asam Urat, Ini Kata dr Adrian di Podcast Raditya Dika
-
Toko Roti Online Bohong Soal 'Gluten Free'? Ahli Gizi: Bisa Ancam Nyawa!
-
9.351 Orang Dilatih untuk Selamatkan Nyawa Pasien Jantung, Pecahkan Rekor MURI
-
Edukasi PHBS: Langkah Kecil di Sekolah, Dampak Besar untuk Kesehatan Anak
-
BPA pada Galon Guna Ulang Bahaya bagi Balita, Ini yang Patut Diwaspadai Orangtua
-
Langsung Pasang KB Setelah Menikah, Bisa Bikin Susah Hamil? Ini Kata Dokter
-
Dana Desa Selamatkan Generasi? Kisah Sukses Keluarga SIGAP Atasi Stunting di Daerah