Suara.com - Inovasi Jadi Faktor Penting dalam Pembangunan Kesehatan Indonesia
Inovasi menjadi salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pembangunan kesehatan. Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto meminta kepada seluruh sektor di bidang kesehatan untuk lebih inovatif dalam memproduksi alat kesehatan.
"Dalam Pembangunan kesehatan semua sektor dituntut untuk semakin inovatif terutama untuk meningkatkan kesehatan ibu hamil, bayi baru lahir, dan anak usia sekolah," kata Menkes pada rangkaian Hari Kesehatan Nasional ke-55 di ICE BSD, Tangerang, Sabtu (9/11/2019), dalam siaran pers yang diterima Suara.com.
Ia mengatakan mempersiapkan generasi unggul sangat penting dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan. Terlebih Indonesia akan menghadapi bonus demografi pada 2030 hingga 2045.
Tak ayal jika semua penunjang kesehatan butuh inovasi mulai dari alat kesehatan hingga program kesehatan yang diterapkan.
Kemenkes berupaya mengembangkan cara baru yang dapat mengakselerasi pembangunan kesehatan nasional. Cara tersebut merupakan inovasi yang diterapkan dalam program kesehatan.
Di antara sekian inovasi, baru-baru ini Kemenkes telah meluncurkan produk inovasi, antara lain Aplikasi Online Monitoring Kerja Sama Kementerian Kesehatan dengan Mitra Asing, Aplikasi Online Integrated Depository and Monitoring System (IDeMS), Aplikasi online Emergency Operation Center (EOC), Aplikasi Sistem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga (SITKO), dan Aplikasi Bahan Baku Kosmetika (e-BBKOS).
Sebagai bentuk apresiasi, Kemenkes memberikan penghargaan kepada tenaga kesehatan Puskesmas di daerah, penghargaan karya anak bangsa bidang farmasi dan alat kesehatan, dan menggelar Indonesia Healthcare Forum (IndoHCF) Awards ke-3 tahun 2019.
"Saya sangat apresiasi adanya penghargaan ini dari karya anak bangsa untuk turut serta memikirkan solusi atas permasalahan bersama, khusus di bidang kegawatdaruratan, alat kesehatan, teknologi kesehatan, Germas, dan insan berprestasi di bidang kesehatan lainnya," ucap Menkes.
Baca Juga: Keren, Inovasi Ini Bikin Skin Care Bisa Digunakan Semua Jenis Kulit
Menkes mengajak semua pihak untuk bekerja bersama dalam melaksanakan pembangunan kesehatan. Hal itu, tambahnya, dilajukan untuk kesejahteraan masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja