Suara.com - Media sosial Facebook kembali dihebohkan dengan video operasi usus buntu yang diklaim akibat terlalu sering mengonsumsi mie instan.
Video tersebut diunggah oleh akun Yanty Chelysius yang memperlihatkan seorang dokter beserta perawat sedang mengoperasi usus pasien.
Mereka pun membedah usus pasiennya dan mengeluarkan isinya yang berbentuk seperti mie masih utuh. Akun Yanty Chelyius pun memberi keterangan bahwa itu operasi usus buntu akibat makan mie instan.
"Akibat makan mie instan, operasi usus," tulisnya di Facebook.
Tentu saja unggahan video tersebut menjadi perhatian publik. Terlebih sudah diketahui luas bahwa mie instan yang kerap menjadi pilihan untuk mengganjal perut memang memiliki dampak lain pada kesehatan tubuh.
Sebelumnya, Anda perlu memahami kandungan nutrisi dalam satu bungkus mie instan. Melansir dari Hello Sehat, mie instan tinggi karbohidrat tapi minim kandungan serat, protein, vitamin dan mineral.
Selain itu, satu bungkus mie instan juga mengandung MSG dan garam sodium. Jika Anda makan satu bungkus mie instan, setidaknya sekitar 1.700 mg sodium akan masuk ke dalam tubuh.
Pastinya jumlah tersebut sudah mencukupi 85 persen kebutuhan garam harian Anda. Tetapi, apa yang terjadi jika Anda mengonsumsinya setiap hari?
Terlalu sering konsumsi makanan tinggi kalori dan garam bisa berdampak buruk bagi kesehatan dalam jangka panjang. Mulai dari peningkatan berat badan, hipertensi, diabetes hingga penyakit jantung.
Baca Juga: Disebabkan Usus Bengkok, Balita 2 Tahun Meninggal Dunia
Guna menghindari bahayanya, bukan berarti Anda harus berhenti makan mie instan. Jika Anda termasuk orang yang terbiasa mengonsumsinya, mulailah dengan mengurangi porsinya.
Anda juga bisa melengkapi satu mangkuk mie instan dengan sayuran dan tambahan lainnya yang bergizi. Anda juga disarankan lebih banyak mengonsumsi buah dan sayuran untuk memenuhi kebutuhan nutrisi lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan