Suara.com - Virus corona yang berasal dari Wuhan, China, diketahui dapat menular dari manusia ke manusia. Hal ini diketahui dari sebuah laporan tentang adanya petugas medis yang terinfeksi setelah merawat pasien.
Hingga Kamis (23/1/2020) pagi, telah dikonfirmasi adanya 550 kasus dan 17 orang telah meninggal dunia akibat terinfeksi, lapor Sin Chew Daily.
Tapi, Li Lajuan, kepala State Key Laboratory for Diagnosis and Treatment of Infectious Diseases dari China mengatakan telah mempelajari virus corona dengan Zhong Nanshan, ilmuwan pertama yang menemukan sindrom pernapasan sakut parah (SARS) serta enam ahli lainnya.
Mereka telah menghasilkan beberapa wawasan paling vital tentang wabah sejauh ini, dilansir World of Buzz.
Menurut Li Lanjuan, yang merupakan epidemiologis, virus corona ini dapat dibunuh.
Berdasarkan penelitian mereka, ternyata virus ini sendiri tidak dapat bertahan hidup pada suhu di atas 57 derajat Celcius dan akan mati di lingkungan seperti itu dalam 30 menit.
Campuran dari eter, etanol 75%, disenfektan dan asam peroksiasetik yang mengandung klorin juga terbukti sangat efektif dalam memberantas virus.
Sementara angka kematian virus ini tentu saja meningkat dan jumlah pasien bertambah dengan kecepatan yang mengkhawatirkan, tingkat kematian yang sebenarnya (kemungkinan Anda benar-benar meninggal akibat penyakit ini) hanya sekitar 40% hingga 50%, yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan flu burung H7N9.
Di sisi lain, ilmuwan dari Amerika saat ini sedang mengembangkan vaksin yang dapat mencegah infeksi virus ini. Namun, menurut mereka, kemungkinan butuh bertahun-tahun untuk menyelesaikannya.
Baca Juga: Korban Meninggal Virus Corona Mencapai 17 Orang, China Tutup Bandara Wuhan
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja