Suara.com - Sebanyak 19 orang yang terinfeksi virus corona di Thailand telah pulih dan diperbolehkan pulang. Sedangkan 12 pasien lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Sejauh ini, Thailand menjadi negara tertinggi kedua yang penyebaran virus corona antar manusianya pesat setelah Tiongkok.
Penyebaran virus corona di Thailand ini pun diyakini berasal dari sopir taksi yang terinfeksi dari turis asal Tiongkok. Karena sopir taksi yang menjadi sorotan tidak pernah melakukan perjalanan ke China, tempat wabah virus corona.
Reporter Channel News Asia @MayWongCNA pun menulis tweet tentang kondisi sopir taksi di Thailand. Dalam tweet-nya, ia menuliskan bahwa ada sopir taksi yang berhenti bekerja karena jatuh sakit dan diduga terinfeksi virus corona.
"Sopir taksi di Thailand berhenti bekerja ketika jatuh sakit. Kemungkinan sopir taksi itu terinfeksi virus corona dari penumpangnya," tulisnya di Twitter.
Dalam sebuah wawancara dengan Channel News Asia, Wakil Direktur Jenderal Departemen Pengendalian Penyakit, Tanarak Pipat mengatakan bahwa sekarang pihak berwenang telah memindai 13 orang sopir taksi lainnya, tiga di antaranya adalah anggota keluarga yang dihubungi oleh pengemudi taksi.
"Risiko keseluruhan infeksi di Thailand masih rendah, tetapi orang-orang harus mengambil tindakan pencegahan untuk melindungi diri mereka sendiri," kata Tanarak Pipat dikutip dari worldofbuzz.com.
Mulanya, kasus virus corona Thailand terjadi pada wisawatan asal Tiongkok atau warga Thailand yang baru berkunjung ke China. Sedangkan, kasus virus corona yang menimpa sopir taksi adalah kasus pertama penularan virus corona antar manusia di Thailand.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mencari tahu proses penularan virus corona antar manusia di luar Wuhan. Karena virus corona ini berpotensi untuk menyebar lebih lanjut.
Baca Juga: Pilu, Bayi 9 Bulan yang Terinfeksi Virus Corona Minta Peluk Sang Ayah
WHO akhirnya menyatakan bahwa wabah virus corona sebagai keadaaan darurat internasional setelah menyerang lebih dari 11 orang di China. Sehingga sejumlah negaraa negara termasuk Thailand, telah mulai melakukan tindakan pencegahan untuk menghentikan penyebaran.
China adalah sumber pengunjung terbesar Thailand pada sekitar 11 juta kunjungan pada tahun lalu dan penyebaran virus corona telah berdampak buruk pada industri pariwisata Thailand.
Berita Terkait
-
Hattrick Medali Perak SEA Games, Thailand Geser Indonesia dari Julukan Menyakitkan Ini!
-
Runtuhkan Dominasi Thailand, Timnas Futsal Indonesia Juara SEA Games 2025!
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
Cara Timnas Futsal Indonesia Raih Medali Emas di SEA Games 2025
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan