Suara.com - Hari Kanker Sedunia diperingati pada 4 Februari 2020. Hal ini dilakukan agar masyarakat di seluruh dunia lebih sadar dan waspada akan pencegahan, deteksi, serta pengobatan penyakit kanker.
Kanker merupakan salah satu penyakit yang berbahaya di dunia. Kanker terjadi ketika sel-sel abnormal di dalam tubuh tumbuh di luar kendali. Sel-sel ini membentuk massa (tumor) yang bisa bersifat kanker atau jinak.
Tumor kanker dapat tumbuh dan menyebar ke bagian lain di tubuh. Sementara tumor jinak dapat tumbuh, tetapi tidak akan menyebar ke organ lain yang jauh dari sumber tumor.
Penyakit ini tidak pandang bulu dalam menyerang, tak terkecuali anak-anak. Penyebabnya pun tidak diketahui secara pasti. Namun, mutasi yang diwariskan bertanggung jawab atas sekitar lima persen dari semua kanker pada anak-anak.
Dilansir The Health Site, berikut jenis kanker paling umum yang berkembang pada anak-anak.
1. Leukemia
Leukemia merupakan kanker anak paling umum (29 persen kasus) yang berasal dari sumsum tulang dan darah. Paling banyak leukemia yang terjadi pada anak adalah leukemia limfositik akut (ALL) dan leukemia myeloid akut (AML).
2. Tumor otak dan sumsum tulang belakang
Ini juga disebut sebagai tumor sistem saraf pusat (SSP). Setidaknya ada 26 persen dari kasus penyakit ini. Sebagian besar tumor otak pada anak-anak dimulai di bagian bawah otak, seperti otak kecil atau batang otak. Kasus tumor sumsum tulang belakang lebih jarang daripada tumor otak.
Baca Juga: Benar Nggak Sih Biopsi Bikin Kanker Semakin Menyebar?
3. Neuroblastoma
Penyakit ini menyumbang sekitar enam persen dari kanker anak-anak. Ini adalah tumor sel saraf yang belum matang dan berkembang pada bayi dan anak kecil. Jenis kanker ini jarang terjadi pada anak-anak di atas 10 tahun.
Seringnya, kanker jenis ini dimulai pada kelenjar adrenal, yang terletak di atas ginjal dan merupakan bagian dari sistem endokrin (hormon) tubuh.
4. Limfoma
Limfoma mulai dalam sel sistem kekebalan yang disebut limfosit. Kanker ini paling sering memengaruhi kelenjar getah bening atau jaringan getah bening lainnya, seperti amandel atau timus.
Kanker ini dapat memengaruhi sumsum tulang dan organ lainnya. Dua jenis utama limfoma adalah limfoma Hodgkin dan limfoma non-Hodgkin.
Berita Terkait
-
Jet Li Bagikan Kondisinya Pasca Operasi Pengangkatan Tumor Jinak di Tubuhnya
-
Gadis Konyol dan Penuh Humor dalam Novel Olga: Leukemia Kemping
-
Bukan Fiksi, Film Ini Tampilkan Perjuangan Nyata Melawan Tumor Otak
-
Epilepsi 16 Tahun Sembuh! Tonton Perjuangan Tim Dokter dalam Film Awake Brain Surgery
-
Anak Denada Kembali ke Jakarta Setelah Berjuang Lawan Leukemia, Penampilannya Kini Bikin Pangling
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia