Suara.com - Bikin Bingung Dokter, Ini Yang Terjadi Pada Paru-paru Pasien Corona Covid-19
Salah satu gejala umum yang dialami oleh pasien Corona Covid-19 ialah kesulitan bernapas.
Akan tetapi saat paru-paru mereka diperiksa menggunakan pindaian rontgen atau X-ray, kebanyakan menunjukkan paru-paru yang cukup sehat.
Kondisi ini juga membingungkan banyak dokter ketika menjelaskan mengapa sebagian pasien tampak memiliki kadar oksigen yang rendah dalam darah mereka seperti dilansir dari Medical Daily.
Para dokter mengklaim bahwa hal tersebut tak muncul pada orang yang kemungkinan adalah carrier dan tak terlihat kesulitan bernapas, demikian menurut WebMD.
"Kebanyakan para pasien ini memiliki kadar oksigen yang rendah, namun paru-paru mereka tidak nampak buruk," kata Todd BUll, MD, direktur dari Center of Lungs and Breathing di University of Colorado School of Medicine.
Saat diminta menjalani rontgen, paru-paru para pasien yang positif Corona Covid-19 tidak terlalu membantu. Beberapa pasien memiliki paru-paru yang suram, walau kebanyakan berwarna hitam yang mengindikasikan telah terisi penuh dengan udara.
Secara umum, paru-paru ini terlihat cukup sehat. Akan tetapi satu dokter memiliki penjelasan logis mengenai mengapa kadar oksigen di pasien Corona Covid-19 cukup rendah.
Cameron Kyle-Sidell, MD, yang bekerja di unit gawat darurat dan seorang dokter perawatan kritis di Maimonides Medical Center di Brooklyn mengatakan kasus ini mirip dengan kondisi paru-paru saat berada di ketinggian.
Baca Juga: Ikut Antar Glenn Fredly ke Pemakaman, Mutia Ayu Tak Henti Nangis
Ia mengklaim seakan pasien-pasien ini sedang terjebak di pesawat di ketinggian 30 rirbu kaki atau 9 kilometer dan tekanan kabin perlahan terlepas. Para pasien ini nantinya perlahan akan kehabisan oksigen.
Oleh karena itu, mendiagnosis apa yang benar-benar mempengaruhi seseorang yang berurusan dengan virus Corona Covid-19 mungkin perlu perhatian lebih dalam pada paru-paru seseorang.
Menurut Luciano Gattinoni, MD, seorang dosen tamu anestesi dan perawatan intensif di University of Gottingen di Jerman dan salah satu pakar dunia dalam ventilasi mekanis, masalahnya mungkin terletak pada pembuluh yang rumit dari pembuluh darah paru-paru.
Ia menjelaskan saat paru-paru mengalami kerusakan, pembuluh darah yang membawa darah melalui paru-paru akan menutup. Maka dari itu, darah dapat dikeluarkan dari area yang rusak ke area yang masih berfungsi dengan baik.
Akan tetapi Gattinoni merasa bahwa beberapa pasien Corona Covid-19 tidak sanggup akan hal ini, yang berarti darah masih mengalir melalui bagian paru-paru yang rusak.
Beberapa dari mereka merasa seperti bisa bernapas dengan baik, tapi tanpa sadar oksigen mereka ikut turun pada saat yang sama.
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan