Suara.com - Di tengah virus corona Covid-19, banyak orang mungkin khawatir ketika berpergian ke supermarket. Terutama ketika harus menggunakan keranjang belanja yang tersedia di sana.
Beberapa orang memilih menggunakan sarung tangan sekali pakai yang sangat dibutuhkan petugas medis. Padahal ahli telah menyarankan semua orang untuk membersihkan keranjang pakai disinfektan dan jangan menyentuh area wajah selama berbelanja.
Di sisi lain, keranjang belanja supermarket, baik keranjang dorong maupun yang digendong juga telah terkontaminasi banyak bakteri. Sehingga orang sudah seharusnya menjaga kebersihan dan berhati-hati, tidak hanya ketika wabah virus corona Covid-19.
Para peneliti Universitas Arizona telah mengambil sampel bakteri di 85 keranjang dorong supermarket di Pantai Barat. Mereka menemukan bahwa permukaan keranjang supermarket terdapat bakteri yang lebih banyak daripada toilet umum.
Parahnya lagi dilansir oleh The Healthy, ada banyak jenis bakteri yang menempel di keranjang belanja dan bisa menyebabkan penyakit. Adapun bakteri berbahayanya seperti campylobacter yang menyebabkan diare dan salmonella yang berpotensi mengancam jiwa.
Dalam sampel bakteri dari 85 buah keranjang belanja ini, sebanyak 50 persennya telah terkontaminasi bakteri e. coli dan 72 persen terkontaminasi bakteri coliform.
Tingkat bakteri coliform yang lebih tinggi pada keranjang supermarket ini menunjukkan bahwa sebagian besar keranjang belanjaan di supermarket juga terkontaminasi feses.
Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana mungkin keranjang belanja di supermarket jauh lebih kotor daripada dudukan dan flush toilet umum?
Tapi, penelitian telah menemukan keranjang belanjaan di supermarket bagaikan cawan petri dari virus, kuman dan bakteri. Sehingga, total ada 138 ribu bakteri per inchi.
Baca Juga: Begini Cara Beri Dukungan Emosional pada Keluarga Korban Covid-19
Karena itu, membersihkan keranjang belanja menggunakan disinfektan atau tisu basah berlakohol sebelum menyentuhnya adalah langkah yang tepat.
Anda bisa membersihkan bagian pegangan tangannya menggunakan tisu antibakteri atau tisu bawah berlakohol sebelum mulai berbelanja.
Jika anak Anda ingin ikut memegang keranjang, Anda bisa memakaikannya sarung tangan. Sehingga tangan anak tidak akan terkontaminasi bakteri pada keranjang belanja secara langsung.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan