Dilansir dari SCMP, para peneliti menyatakan, bahwa sebagian besar pasien tersebut mungkin memiliki gejala ringan atau tidak sama sekali. Mereka juga menemukan bahwa sampel di Aljazair terkait erat dengan yang ada di Perancis, menunjukkan bahwa pelancong dari Prancis mungkin telah memperkenalkan virus ke negara Afrika dan menyebabkan wabah.
Benjamin Neuman, profesor dan ketua ilmu biologi dengan Texas A&M Universitas Texarkana, mengatakan strain Perancis mungkin berasal dari Belgia di mana beberapa sekuens yang paling dekat terkait dengan strain asli dari China.
"Karena jenis virus (corona) Eropa yang paling awal Sars-CoV-2 tampaknya terkait dengan Belgia, gagasan bahwa virus menyebar dari Belgia ke Italia dan Prancis pada waktu yang bersamaan tampaknya masuk akal," kata Neuman.
Beberapa ilmuwan terkemuka, termasuk Francis Collins, direktur Institut Kesehatan Nasional AS, mengatakan virus itu mungkin telah menyebar secara diam-diam pada manusia selama bertahun-tahun atau bahkan beberapa dekade, tanpa menyebabkan wabah yang terdeteksi.
Virus itu telah beradaptasi dengan baik pada tubuh manusia. Beberapa gen yang mengatur ikatannya dengan sel inang serupa, atau bahkan identik, dengan yang ditemukan pada beberapa virus manusia yang sangat menular, seperti HIV dan Ebola.
Sebuah studi baru-baru ini oleh tim ahli genetika di Universitas Oxford memperkirakan wabah pertama pandemi saat ini dapat terjadi pada awal September tahun lalu. Mereka menemukan bahwa galur dominan yang beredar di China dan Asia secara genetik lebih muda daripada galur populer di Amerika Serikat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa