Suara.com - Kota Wuhan, China adalah wilayah yang menjadi awal mula munculnya virus corona Covid-19. Wilayah yang sempat menerapkan lockdown ini sudah berhasil melawan virus corona Covid-19 dan beraktivitas semula selama sebulan ini.
Tapi, Wuhan kembali melaporkan adanya satu kasus virus corona Covid-19 baru setelah sebulan lebih bebas dari virus mematikan tersebut.
Komisi Kesehatan Kota Wuhan mengumumkan seorang laki-laki usia 89 tahun dengan riwayat berbagai masalah kesehatan dinyatakan positif terinfeksi virus corona Covid-19 pada Sabtu (9/5/2020) sebelum menunjukkan gejala.
Awalnya dilansir oleh businessinsider.sg, istri pria tersebut dinyatakan positif virus corona Covid-19 tanpa gejala. Beberapa anggota masyarakat lainnya juga dicatat sebagai kasus virus corona Covid-19 tanpa gejala.
Komisi Kesehatan mengatakan pria itu tinggal di distrik Dongxihu, yang mana sebanyak 20 orang sebelumnya dinyatakan positif terkena virus corona Covid-19.
Sebelumnya, Wuhan salah satu kota di China dengan kasus virus corona Covid-19 tertinggi. Pada April 2020, tingkat kematian akibat virus corona Covid-19 di Wuhan meningkat 50 persen.
Pihak China berpendapat bahwa jumlah kasusnya menurun setelah mengambil tindakan tegas dengan mengarantina ketat Wuhan. Sehingg tidak ada warga yang pergi keluar maupun masuk ke Wuhan untuk mencegah penularan virus.
Tindakan serupa juga sempat diterapkan pada wilayah-wilayah lain di China untuk menghentikan rantai penyebaran virus corona Covid-19.
Namun, Komisi Kesehatan Nasional China mengumumkan bahwa ada 14 kasus virus corona Covid-19. baru yang muncul setelah sebulan dinyatkan bebas virus.
Baca Juga: Zodiak Kesehatan 11 Mei 2020: Scorpio Yoga, Virgo Aerobik di Rumah Aja!
Mayoritas kasus virus corona Covid-19 baru yang dilaporkan ini berasal dari Shulan, sebuah kota di provinsi Jilin, China timur laut. Sehingga pejabat lokal pun menaikkan level daerahnya menjad lebih tinggi.
Selain itu, China juga melaporkan sebanyak 20 kasus asimptomatik, yang tidak termasuk dalam perhitungan lokal. Negara ini sendiri telah melaporkan sebanyak 82 ribu kasus dan 4.633 kematian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!