3. Cobalah Meditasi dan Relaksasi
Meditasi mindfulness dan teknik relaksasi dapat membantu menenangkan kecemasan. Ini bisa bermanfaat sebagai latihan harian atau ketika Anda merasa lonjakan kecemasan datang.
"Ketika kita mempraktikkan kewaspadaan atau teknik relaksasi, kita belajar bagaimana menenangkan perasaan cemas atau tidak membiarkan mereka menghalangi hidup kita," kata Alisa Kamis-Brinda, seorang psikoterapis di Serenity Solutions di Philadelphia.
Jonas merekomendasikan agar orang mulai dengan aplikasi meditasi terpandu seperti Headspace atau Calm. Sebuah studi pada tahun 2019 tentang mahasiswa keperawatan menemukan bahwa menggunakan aplikasi yang sama hanya 10 menit per hari selama dua minggu mengurangi gejala kecemasan.
4. Berlatih Biofeedback
Biofeedback adalah proses memantau reaksi fisik tubuh Anda terhadap kecemasan agar dapat mengaturnya dengan lebih baik.
Misalnya, jantung Anda berdetak kencang ketika Anda merasa cemas. Kemudian, Anda dapat memonitor detak jantung Anda sambil menarik napas dalam-dalam dan memperhatikan detak jantung Anda turun selama teknik relaksasi itu.
"Biofeedback dapat membantu kita mengatur napas, mengurangi ketegangan otot, dan meningkatkan variabilitas detak jantung, yang semuanya berkorelasi dengan penurunan tingkat kecemasan," kata Jonas.
5. Makan Sehat
Baca Juga: Pesawat Milik MAF Jatuh di Danau Sentani, Pilot Ditemukan Tewas
Penelitian telah menemukan makan makanan tinggi lemak, gula, dan karbohidrat olahan dapat meningkatkan risiko kecemasan hingga 25 persen.
Di sisi lain, makan makanan yang kaya akan makanan alami, seperti buah-buahan, sayuran, dan polong-polongan, sambil menghindari camilan manis, dapat membantu mengendalikan kecemasan.
Studi lain menemukan bahwa asam lemak omega-3 yang biasa ditemukan pada ikan seperti salmon, mengurangi kecemasan pada mahasiswa kedokteran.
Pada saat yang sama, Anda harus menghindari alkohol. Banyak orang dengan kecemasan merasa tenang sementara dengan alkohol, tetapi mengalami peningkatan kecemasan ketika mereka berhenti minum.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat