Suara.com - Mantan atlet bulutangkis Taufik Hidayat blak-blakan menceritakan kepada Deddy Corbuzier tentang dugaan praktik korupsi yang terjadi di Kementerian Pemuda dan Olahraga.
Sebagaimana diketahui, Taufik Hidayat sempat menjabat staf khusus Kemenpora pada era Imam Nahrawi.
Dalam video yang diunggah ke kanal YouTube Deddy Corbuzier, Taufik mengatakan bahwa setengah gedung Kemenpora harus dibongkar. Menurutnya, banyak ditemukan praktik korupsi di sana.
"Gue yang gila ya..Padahal yang di dalam situ lebih parah gitu lho," kata Taufik Hidayat kepada Deddy setelah menjelaskan perihal pemeriksaan KPK terhadap dirinya sebagai saksi atas kasus korupsi Imam Nahrawi.
Deddy bertanya, "Yang di dalam situ lebih parah? Dibandingkan menterinya atau siapa?"
Taufik menjelaskan bahwa orang-orang yang menjabat di bawah menteri lebih parah dalam praktik korupsi.
Deddy kembali bertanya, "Kenapa tidak semuanya kena tangkap KPK?"
"Penuh kali di sana," kelakar Taufik.
Ia melanjutkan, "Mereka (KPK) musti ada bukti atau gimana mungkin enggak tahu lah."
Baca Juga: Kocak, Kata-kata Marbot Ini Bisa Bikin Warga Kaget Waktu Bangun Sahur
Taufik mencontohkan, "Sekarang kayak gini, gue minta tolong beliin lontong sama orang yang jaga, pasti kembaliannya gua kasih. Sekarang kan salah, hukumnya. Enggak boleh."
"Oke cuman mintanya seratus perak, dikali seribu orang. Samalah kalau kita isi bensin di SPBU. Enggak dilempengin itu sama dia. kurang 35-45 perak dikali seribu mobil berapa duit dia nyolong," imbuhnya.
Mencoba menegaskan, Deddy bertanya, "Berarti ini dari atas sampai bawah dong?"
"Makanya gua bilang siapa pun menteri disitu kalau enggak diganti setengah gedung olahraga akan begitu terus, percaya," ujar atlet peraih medali emas Olimpiade Athena 2004.
Taufik Hidayat sadar apa yang dikatakan pastinya akan menuai pro kontra tapi ia memilih mengabaikan.
"Abis ngomong ini orang pasti kesel sama gue, tapi bodo amat. Bukannya nggak main dari situ, gue nggak makan dari sana. Udah tahu ini bakal berantakan gue udah keluar," ucapnya.
Berita Terkait
-
Diduga Sembunyikan Paket Sembako Bansos Corona, PNS Sukabumi Dipolisikan
-
Taufik Hidayat Bongkar Modus Korupsi, Deddy Corbuzier Kaget
-
KPK Undang Kementerian dan Lembaga Kirim Pegawai Terbaik untuk Ikut Tes
-
Deddy Corbuzier Korek Taufik Hidayat Kenapa Bisa Jadi Kurir Duit Suap
-
Deddy Corbuzier Ungkap Kejadian Sebelum Imam Nahrawi Ditangkap KPK
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Kejagung Tetapkan 3 Orang Jaksa jadi Tersangka Perkara Pemerasan Penanganan Kasus ITE
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi
-
Jawab Desakan Status Bencana Nasional, Seskab Teddy: Pemerintah All Out Tangani Bencana Sumatra
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
Bantah Tudingan Pemerintah Lambat, Seskab Teddy: Kami Sudah Bergerak di Detik Pertama Tanpa Kamera
-
Jelang Mudik Nataru, Pelabuhan Bakauheni Mulai Dipadati Pemudik
-
Bupati Bekasi Diciduk KPK, Pesta Suap Proyek Terbongkar di Pengujung Tahun?
-
KPK Ungkap Ada Pihak yang Berupaya Melarikan Diri pada OTT di Kalsel