Suara.com - Studi: Ponsel Berpotensi Sebarkan Virus Corona Covid-19
Cuci tangan kini sudah menjadi kebiasaan baik yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Tapi sayang ponsel yang hampir 24 jam digengam sering luput untuk dijaga kebersihannya.
Sebuah penelitian membuktikan bahwa ponsel mengandung patogen dalam bentuk bakteri dan virus yang bisa membawa dan menyebabkan penyakit. Bahkan risikonya bisa hingga menyebabkan penularan dengan cepat.
Dilansir dari laman Asia One, Selasa (12/5/2020) ponsel juga dicurigai berkontribusi besar dalam penyebaran virus corona atau Covid-19. Hal ini sebagaimana terbukti dari 56 penelitian di 24 negara dari 2005 hingga 2019, yang membuktikan di ponsel rata-rata terkandung 68 persen bakteri dan virus.
Ini memang jumlah yang cenderung sedikit, karena rata-rata penelitian hanya meneliti terhadap jenis bakteri tertentu saja. Dan sayangnya kebanyakan penelitian ini dilakukan sebelum pandemi Covid-19 merebak.
Ponsel yang terkontaminasi bakteri dan virus berkontribusi nyata dalam penyebaran penyakit. Bahkan lewat ponsel patogen ini mampu berpindah dengan mudah dari manusia satu ke manusia lainnya, atau dari ponsel ke manusia dan menyentuh benda-benda lainnya.
Misalnya saja di zaman serba digital ini, di mana check in bandara tidak lagi menggunakan kertas, melainkan menggunakan ponsel. Kemudian ponsel tersebut dipegang petugas bandara, dan seterusnya. Inilah yang berisiko tersebarnya penyakit ke seluruh dunia.
Tidak kurang dari 5.000 kali ponsel disentuh per harinya, dengan rata-rata penggunaan ponsel selama 3 jam per harinya. Sayang membersihkan ponsel tidak sesering banyak orang banyak melakukan pembersihan tangan dengan sabun ataupun handsanitizer.
Baca Juga: Unik & Terjangkau, Gaya Rambut Virus Corona sedang Populer di Kenya!
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan