Health / Konsultasi
Selasa, 26 Mei 2020 | 18:35 WIB
Ilustrasi Hidroksiklorokuin (Hydroxychloroquine). [Shutterstock]
Baca 10 detik

Pinheiro mempertanyakan studi Lancet, yang menganalisis rekam medis 96.000 pasien di ratusan rumah sakit.

"Itu bukan uji klinis, itu hanya kumpulan data yang dikumpulkan dari berbagai negara, dan itu tidak memenuhi kriteria studi yang dapat diterima secara metodologis untuk dijadikan referensi bagi negara mana pun di dunia, termasuk Brasil," katanya.

Load More