Suara.com - Dalam pencarian pengobatan potensial virus corona Covid-19, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan pada hari Rabu (03/06/2020) bahwa uji coba hidroksiklorokuin akan dilanjutkan.
Pada 25 Mei lalu, WHO sempat mengumumkan bahwa untuk sementara waktu menunda uji coba klinis, dilansir dari Times of India.
Keputusan badan kesehatan PBB itu muncul setelah sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal medis The Lancet, menunjukkan bahwa hidroksiklorokuin dapat meningkatkan risiko kematian di antara pasien Covid-19.
Kelompok eksekutif yang disebut Solidarity Trial, di mana ratusan rumah sakit di seluruh dunia telah mendaftarkan pasien untuk menguji beberapa kemungkinan perawatan untuk Covid-19, mengambil keputusan tersebut sebagai tindakan pencegahan.
Komite keamanan dan pemantauan data dari Solidarity Trial telah meninjau data tersebut.
"Atas dasar data kematian yang tersedia, anggota komite merekomendasikan bahwa tidak ada alasan untuk memodifikasi protokol percobaan," kata ketua WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam sebuah briefing berita virtual.
Kelompok eksekutif menerima rekomendasi dan mendukung kelanjutan uji klinis hidroksiklorokuin.
"Komite keamanan dan pemantauan data akan terus memantau dengan seksama keamanan semua terapi yang diuji dalam Solidarity Trial," tambah Tedros.
Lebih dari 3.500 pasien telah direkrut di 35 negara untuk mengambil bagian dalam uji coba ini.
Baca Juga: Lagi, WHO Sebut 2 Warga Kongo Terinfeksi Ebola
Hidroksiklorokuin biasanya digunakan untuk mengobati radang sendi. Namun tokoh masyarakat termasuk Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah mendukung obat itu untuk pencegahan dan pengobatan Covid-19, mendorong pemerintah untuk membeli dalam jumlah besar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara