Suara.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sempat dikabarkan pingsan saat tengah rapat daring dengan komite sekolah. Bahkan, ia sempat dilarikan ke rumah sakit dan di rawat di rumah sakit pada Minggu, 14 Juni 2020.
Hal itu tentu bisa dimengerti mengigat, Provinsi Jawa Timur, khususnya kota Surabaya yang melaporkan kasus Covid-19 terbanyak se-Indonesia selama beberapa hari berturut-turut.
Sementara itu pingsan karena kelelahan memang kerap terjadi, apalagi saat kelelahan sudah sering d tergolong kronis.
Selain mendapatkan perawatan medis, berikut 5 makanan wajib yang bisa secara cepat memulihkan tenaga akibat kelelahan kronis mengutip Hello Sehat, Senin (16/6/2020).
1. Gizi Seimbang dan Vitamin B
Salah satu penyebab kelelahan kadalah tidak tercukupinya vitamin B dari menu makanan sehari-hari.
Vitamin B diperoleh dari pola makan gizi seimbang, semakin bervariasinya makanan semakin asupan makanan terjami.
Vitamin B terdapat 2 jenis B6 dan B12. B6 terdapat pada sayuran hijau seperti bayam, pisang, kentang manis, daging sapi, ikan tuna dan salmon.
Sedangkan B12 dapat diperoleh dari makanan ikan berminyak, hati hewan, telur, dan olahan susu. Makanan hijau dari bayam, pisang, kentang manis, daging sapi, ikan tuna dan salmon.
Baca Juga: Wali Kota Risma Pingsan Saat Rapat, Kelelahan Urus Corona Surabaya
2. Konsumsi Magnesium dan Potassium
Magnesium dan potassium dapat meringankan berbagai gejala kelelahan kronis, terutama gangguan pada otot.
Magnesium sendiri berguna dalam meningkatkan kadar energi tubuh, menyeimbangkan mood dan mengurangi rasa nyeri.
Magnesium juga diperlukan untuk mengatur kadar gula darah dan tekanan darah.
Sumber makanan yang kaya akan magnesium seperti bayam, labu, kacang almond, alpukat, dan pisang.
Sedangkan potassium berfungsi untuk mengatur keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
Di sisi lain kram otot adalah tanda utama kekurangan potassium. Cukupi kebutuhan potassium dengan mengonsumsi bayam, air kelapa, pisang, buah aprikot, dan jamur.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh