Suara.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mewanti-wanti agar masyarakat harus memahami risiko penularan mereka sendiri. WHO menyebutkan, motivasi diri sendiri adalah hal yang diperlukan dalam melawan virus corona.
Dilansir dari Independent, Dr. Mike Ryan direktur eksekutif program kedaruratan kesehatan WHO menyatakan sementara pemerintah memberi panduan, perilaku induvidu juga penting karena bisa memfasilitasi penularan.
"Setiap orang perlu melihat risiko mereka sendiri, Anda perlu tahu apa transmisi di daerah Anda dan tidak hanya mengandalkan informasi dari pemerintah," kata Dr. Ryan pada konferensi pers di Jenewa.
Menurut Dr. Ryan, masyarakat perlu mendapatkan pengetahuan untuk dapat membuat keputusan mereka sendiri. Seperti untuk memutuskan berdekatan dengan individu lain atau melibatkan diri dalam hubungan sosial.
"Kita bisa dinasihati oleh pemerintah, kita bisa dinasihati oleh sains. Tetapi pada akhirnya, ini bermuara pada motivasi pribadi dan pilihan pribadi. Pemerintah dan ilmuwan harus mendukung masyarakat dengan informasi," ujar Dr. Ryan.
"Ada unsur tanggung jawab pemerintah di sini dan ini nyata, ini sangat penting. Tapi ada juga masalah tanggung jawab individu dan mengambil kendali dan mengelola risiko kita sendiri," imbuhnya.
Komentar Dr. Mike Ryan muncul setelah badan kesehatan gloal mengumumkan ada lebih dari 500 ribu kematian dan lebih dari 10 juta infeksi di dunia. Selain itu, 60 persen dalam kasus tersebut baru tercatat dalam sebulan terakhir.
Sebelumnya, direktur jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa negara-negara harus mulai bersiap menganai adanya gelombang lokal dari virus corona.
Baca Juga: Masuk Daerah Zona Hijau Covid-19, Kalbar Buat Protokol Kesehatan di Pasar
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Mulai Usia Berapa Anak Boleh Pakai Behel? Ria Ricis Bantah Kabar Moana Pasang Kawat Gigi
-
Varises Mengganggu Penampilan dan Kesehatan? Jangan Panik! Ini Panduan Lengkap Mengatasinya
-
Rahasia Awet Muda Dibongkar! Dokter Indonesia Bakal Kuasai Teknologi Stem Cell Quantum
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya