Suara.com - Kanker usus adalah salah satu kanker paling umum yang biasanya berkembang di usus besar. Terkadang, kondisi ini juga dikenal sebagai kanker usus besar atau dubur.
Tanda-tanda peringatan dini kanker usus bisa sangat halus. Sehingga banyak orang tidak menyadari mereka berisiko menderita kanker usus.
Salah satu gejala paling umum kanker usus adalah mengeluarkan lebih banyak tinja daripada biasanya. Karena itu, penting untuk memeriksa feses Anda setelah buang air besar.
Menurut Bowel Cancer UK, perubahan halus pada kebiasaan buang air besar adalah tanda peringatan utama kanker usus.
Beberapa pasien mengaku mengeluarkan lebih banyak feses daripada biasanya ketika menderita kanker usus.
Sebenarnya, tidak ada jumlah yang normal dari buang air besar dalam sehari. Bahkan frekuensi buang air besar setiap orang juga berbeda-beda.
"Kanker usus seharusnya bisa diobati, tetapi bila kondisi ini dideteksi lebih dini agar mudah diobati," jelas Bowel Cancer UK dikutip dari Express.
Karena, kanker usus yang didiagnosis lebih awal memiliki peluang pengobatan jauh lebih tinggi dan kanker belum menyebar luas.
Anda juga perlu konsultasi dengan dokter bila melihat adanya perubahan terus-menerus, terutama kebiasaan buang air besar dan terjadi pendarahan.
Baca Juga: Studi Kecil Buktikan Infeksi Virus Corona Mungkin Bisa Ditularkan ke Janin!
"Kamu mungkin perlu buang air kecil lebih sering, merasa tidak cukup sering ke toilet dan merasa tidak sepenuhnya mengosongkan isi perut," tambahnya.
Anda harus menemui dokter bila perubahan kebiasaan buang air besar terjadi selama lebih dari 4 minggu. Tapi, perubahan ini bukan selalu berarti kanker usus.
Berita Terkait
-
Benarkah Main HP Saat BAB Bisa Picu Ambeien? Ini Peringatan Ahli!
-
Putin Selalu Bawa Pulang Urin dan Kotoran BAB Usai Kunjungan Luar Negeri, Alasannya Nggak Main-main!
-
Kanker Usus! Dokter Ungkap Biang Keladinya Sering Kita Konsumsi
-
3 Fakta Tersangka Buang Air Besar di Mobil Polisi Bengkulu, Viral di Media Sosial!
-
Ironi Jakarta: Kota Metropolitan, Warganya BAB Tanpa Sanitasi Layak!
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Padel Court Pertama Hadir di Dalam Mal, Bawa Olahraga Jadi Makin Fun!
-
Nyaris Setengah Anak Indonesia Kekurangan Air Minum: Dampaknya ke Fokus dan Belajar
-
Event Lari Paling Seru! 8.500 Pelari Pulang Happy dengan Goodie Bag Eksklusif
-
Manfaat Donor Darah Kurang Maksimal Tanpa Peralatan Pendukung Terbaik
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia