Suara.com - Baking soda dikenal sebagai natrium bikarbonat yang memiliki sifat ragi. Penambahan baking soda dapat menyebabkan adonan naik dengan menghasilkan karbon dioksida.
Selain untuk membuat makanan, baking soda ternyata memiliki beragam manfaat untuk kesehatan. Dilansir dari Healthline, berikut adalah beberapa manfaat kesehatan dari baking soda, antara lain:
1. Obati mulas
Mulas juga dikenal sebagai refluks asam. Ini adalah sensasi terbakar dan menyakitkan yang muncul di bagian atas perut dan dapat menyebar ke tenggorokan.
Beberapa penyebab umum refluks adalah makan berlebihan, stres dan makan makanan berminyak atau pedas.
Baking soda dapat membantu mengobati mulas dengan menetralkan asam lambung. Larutkan satu sendok teh baking soda ke dalam segelas air dingin dan minumlah campuran itu perlahan-lahan.
Perlu diingat bahwa baking soda sangat tinggi natrium pada 629 mg per setengah sendok teh. Penggunaan berkelanjutan dapat menyebabkan alkalosis metabolik dan masalah jantung.
2. Atasi sariawan
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa berkumur dengan menggunakan baking soda sangat bagus untuk menenangkan rasa sakit yang disebabkan oleh sariawan.
Baca Juga: Racikan Lidah Buaya dan Baking Soda Bisa Hilangkan Bekas Jerawat
Anda dapat membuat obat ini dengan menambahkan setengah sendok baking soda dengan air dingin. Bilas mulut Anda dengan campuran ini sekali sehari sampai sariawan sembuh.
3. Meringankan kulit gatal dan terbakar akibat sinar matahari
Membilas tubuh dengan baking soda sering disarankan untuk menenangkan kulit yang gatal. Metode ini biasa digunakan untuk gatal-gatal akibat gigitan serangga dan sengatan lebah.
Selain itu, baking soda juga dapat membantu mengurangi rasa gatal akibat terbakar sinar matahari. Beberapa orang mengklaim itu bisa lebih efektif bila dikombinasikan dengan bahan lain seperti tepung jagung dan oatmeal.
Untuk membuat rendaman soda kue, tambahkan 1-2 cangkir soda kue ke rendaman air suam-suam kuku. Untuk area yang lebih spesifik, Anda juga mencampurkan dengan soda kue dan sedikit air dan oleskan ke area yang sakit.
4. Memperlambat perkembangan penyakit ginjal kronis
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial