Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) mengidentifikasi 77 pembersih tangan yang mengandung kadar metanol berbahaya, alih-alih etanol yang aman digunakan.
Ini adalah zat alkohol berbahaya yang dapat menyebabkan mual, kerusakan saraf, dan kebutaan saat diserap melalui kulit dan kematian, jika tertekan.
Sementara para ahli dapat mencium perbedaan antara metabol dan etanol, sebagian besar masyarakat awam tidak dapat membedakannya. Selain itu, bahan 'metanol' tidak akan dicantumkan dalam botol.
Sayangnya, memang tidak ada cara pasti bagi konsumen untuk memeriksa pembersih tangan yang mengandung atau terkontaminasi metanol saat proses penyulingan.
"Saya tidak pernah berharap masyarakat umum tahu seperti apa bau metanol," kata Mike Blaum, kepala penyuling dari Blaum Bros Distilling Co. di Galena, Illinois.
Racun lain yang dihilangkan selama penyulingan memiliki aroma yang berbeda, misalnya bau etil asetat seperti penghapus cat kuku.
"Bau metanol mirip dengan etanol tetapi dengan bau yang sedikit lebih sintetis atau 'kimia'," jelas Blaum, dilansir Live Science.
"Orang di luar bisnis penyulingan mungkin tidak dapat mengendus perbedaannya, dan terlebih lagi, produsen pembersih tangan mungkin akan menambahkan aroma untuk menutupi setiap bau tanda," sambung Blaum.
Selain itu, FDA memperingatkan konsumen untuk waspada terhadap produk yang dipasarkan dengan klaim yang menyesatkan, seperti memberikan perlindungan dalam beberapa jam terhadap Covid-19.
Baca Juga: Ini Dampak Minum Alkohol Saat Perut Kosong
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
5Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global
-
Ubah Waktu Ngemil Jadi "Mesin" Pembangun Ikatan Anak dan Orang Tua Yuk!
-
Kasus Kanker Paru Meningkat, Dunia Medis Indonesia Didorong Adopsi Teknologi Baru
-
Osteoartritis Mengintai, Gaya Hidup Modern Bikin Sendi Cepat Renta: Bagaimana Solusinya?