Suara.com - Vaginosis bakterialis merupakan infeksi yang disebabkan oleh terganggunya keseimbangan flora normal di vagina. Kondisi ini menyebabkan bakteri 'jahat' berkembang biak di area genital wanita.
Ini adalah kondisi yang serius, sulit diobati, dan dihilangkan. Jika seorang wanita terinfeksi selama kehamilan, vaginosis bakterial dapat menyebabkan bayi lahir prematur atau berat lahir rendah.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC US) mengatakan vaginosis bakterialis tidak memiliki penyebab yang diketahui.
Namun, sebuah penelitian baru menyebut bahwa pria tampaknya memiliki peran dalam penularan kondisi ini. Peneliti menemukan bakteri terkait vaginosis dalam mikroba penis.
"Perawatan pada pasangan pria mungkin merupakan strategi baru," kata Mehta, penulis utama studi ini dalam jurnal Frontiers in Cellular and Infection Microbiology yang terbit Selasa (4/8/2020) kemarin.
Mehta ingin para penyedia layanan kesehatan melibatkan pria yang menjadi pasangan seks dalam meningkatkan kesehatan reproduksi wanita.
"Bukan untuk menyalahkan satu pasangan atau yang lainnya, tetapi untuk menaikkan pilihan dan peluang dalam meningkatkan kesehatan reproduksi. Dan mudah-mudahan mengurangi stigma vaginosis bakterial," sambungnya.
Dilansir CNN, vaginosis bakterialis bisa membuat wanita berisiko tinggi tertular HIV atau infeksi menular seksual (IMS) lainnya, seperti klamidia atau gonore.
Menurut catatan, kondisi ini memengaruhi 20 persen wanita di seluruh dunia dan hanya beberapa yang dirawat, tapi seringkali tidak efektif.
Baca Juga: Layanan Kesehatan Reproduksi Terganggu, Bidan Hadapi Tantangan Besar
"Pengobatan antibiotik vaginosis bakterialis telah membatasi keberhasilan jangka panjang, hingga 50 persen perempuan menjadi kambuh dalam waktu enam bulan. Jadi kami membutuhkan pendekatan yang lebih efektif dalam hal pengobatan," jelas Supriya Mehta, seorang ahli epidemiologi di University of Illinois di Chicago, Illinois.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
Terkini
-
Dari Flu hingga Hidung Tersumbat: Panduan Menenangkan Ibu Baru Saat Bayi Sakit
-
Hasil Penelitian: Nutrisi Tepat Sejak Dini Bisa Pangkas Biaya Rumah Sakit Hingga 4 Kali Lipat
-
Cegah Bau Mulut akibat Celah Gigi Palsu, Ini Penjelasan Studi dan Solusi untuk Pengguna
-
Stop Jilat Bibir! Ini 6 Rahasia Ampuh Atasi Bibir Kering Menurut Dokter
-
Alarm Kesehatan Nasional: 20 Juta Warga RI Hidup dengan Diabetes, Jakarta Bergerak Melawan!
-
Panduan Memilih Yogurt Premium untuk Me-Time Sehat, Nikmat, dan Nggak Bikin Bosan
-
Radang Usus Kronik Meningkat di Indonesia, Mengapa Banyak Pasien Baru Sadar Saat Sudah Parah?
-
Stop Diet Ketat! Ini 3 Rahasia Metabolisme Kuat ala Pakar Kesehatan yang Jarang Diketahui
-
Indonesia Darurat Kesehatan Mental, Kasus Terbanyak: Depresi, Anxiety, dan Skizofrenia
-
Rekomendasi Vitamin untuk Daya Tahan Tubuh yang Mudah Ditemukan di Apotek