Suara.com - Penularan virus Corona Covid-19 di perkantoran mengancam dunia, setelah sejumlah negara melaporkan adanya gelombang kedua pandemi.
Untuk menghalaunya, Pemerintah Prancis berencana mewajibkan penggunaan masker di tempat kerja yang digunakan bersama setelah kasus positif COVID-19 naik melampaui angka 3.000 pasien dalam 24 jam terakhir.
Kementerian Kesehatan Prancis menyebut ada 3.310 kasus COVID-19 baru, angka tertinggi pascakarantina selama empat hari berturut-turut.
Pihak kementerian, melalui laman resminya, mengumumkan jumlah klaster penyebaran COVID-19 yang ditemukan turut naik dari 17 jadi 252 lokasi.
Situasi itu menyebabkan Pemerintah Inggris memberlakukan aturan karantina 14 hari untuk seluruh pendatang dari Prancis.
Otoritas di Prancis pun memperluas wilayah wajib pakai masker di luar ruangan Kota Paris.
Menteri Ketenagakerjaan Elisabeth Borne mengatakan lewat pertemuan bersama perusahaan dan serikat pekerja, Selasa (18/8), ia akan meminta keduanya membuat aturan wajib pakai masker di ruang kerja yang digunakan bersama.
"Anjuran itu kerap disebutkan dalam seluruh pendapat para ahli, pentingnya mengenakan masker saat beberapa orang menempati ruangan tertutup yang sama," kata Borne saat diwawancarai koran Le Journal du Dimanche.
Banyak dokter di Prancis mendesak otoritas terkait mewajibkan penggunaan masker di tempat kerja. HCSP, lembaga penasihat pemerintah untuk kesehatan, mengeluarkan rekomendasi yang salah satunya mengimbau agar masker wajib digunakan di seluruh ruangan tertutup yang digunakan bersama-sama.
Baca Juga: Vaksin Corona Merah Putih Bandung Target Jadi Awal Tahun 2021
Untuk pertama kalinya sejak April, kasus positif COVID-19 harian di Prancis melampaui angka 2.000 jiwa selama tujuh hari berturut-turut.
Prancis merupakan salah satu negara di Eropa yang memberlakukan karantina ketat pada April 2020.
Walaupun demikian, jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit turun dalam beberapa minggu terakhir.
Beberapa ahli kesehatan menyebut COVID-19 banyak menyebar di kalangan anak muda.
Namun, data kasus positif harian terbaru menunjukkan jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit naik sedikit, yaitu dari 4.828 jadi 4.857, sementara jumlah pasien di unit perawatan intensif juga meningkat dari 367 menjadi 376 pasien. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Performa Ganas Calvin Verdonk, Bikin Lille Terus Konsisten di Eropa
-
Starter Lagi! Calvin Verdonk Buktikan Kualitas saat Lille Taklukkan Angers
-
PSG Konfirmasi Desire Doue Cedera, Absen Lawan Bayern Munich
-
Luis Enrique Kecewa Berat Setelah PSG Ditahan Imbang Lorient Liga Prancis
-
Klasemen Liga Prancis: Marseille Tumbang, PSG Melaju, Calvin Verdonk Absen di Pesta Gol Lille
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal