Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA US) menemukan beberapa produk hand sanitizer atau cairan pembersih tangan dikemas dalam wadah makanan dan minuman, menimbulkan kekhawatiran orang secara tidak sengaja menelannya, Kamis (27/8/2020).
Badan kesehatan setempat itupun memperingatkan konsumen tentang produk pembersih ini, yang dikemas dalam berbagai wadah. Mulai dari kaleng bir, botol air, botol vodka, hingga kantong makanan anak-anak.
Selain itu, petugas juga menemukan hand sanitizer dengan rasa makanan seperti coklat dan rasberry.
Pembersih tangan biasanya mengandung 60 hingga 70 persen alkohol, sehingga bisa menjadi racun saat tertelan. Terutama untuk anak kecil yang lebih mungkin mengalami keracunan.
"Saya semakin prihatin tentang pembersih tangan yang dikemas menjadi produk yang dapat dikonsumsi. Produk ini dapat membingungkan konsumen yang bisa secara tidak sengaja menelan produk berpotensi mematikan ini," kata Komisaris FDA Dr. Stephen Hahn, dilansir Live Science.
BPOM AS telah mengidentifikasi beberapa masalah keamanan dengan banyak produk cairan pembersih tangan, yang membanjiri pasar di tengah pandemi Covid-19.
Sejak Juni, mereka telah menemukan lusinan produk hand sanitizer yang mengandung metanol, zat beracun yang dapat menyebabkan mual, muntah kebutaan permanen, kejang, bahkan kematian, apabila tertelan.
Mereka juga mengatakan akan meminta produsen untuk menarik kembali produk cairan pembersih tangan yang berpotensi berbahaya dan mengeluarkannya dari pasar.
Sebuah laporan baru-baru ini dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC US) mencatat setidaknya empat orang di negara tersebut meninggal akibat menenggak cairan ini yang tercemar metanol.
Baca Juga: 7 Cara Menjaga Sistem Pencernaan Tetap Sehat, Coba Hindari Alkohol!
Sekitar 12 orang lainnya mengalami efek kesehatan yang serius seperti kehilangan penglihatan dan kejang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
Terkini
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining