Suara.com - Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Dr. Robert Redfield menyebut bahwa memakai masker menawarkan perlindungan yang lebih baik terhadap Covid-19 daripada vaksin.
Redfield membuat pernyataan mengejutkan kepada sub-komite Senat, ketika Departemen Pertahanan pada Rabu mengumumkan rencana untuk mendistribusikan vaksin secara massal pada awal tahun ini.
“Mereka adalah pertahanan terbaik kami. Saya bahkan mungkin melangkah lebih jauh dengan mengatakan bahwa masker wajah ini lebih terjamin untuk melindungi saya daripada vaksin karena imunogenisitasnya mungkin hanya 70 persen dan jika saya tidak mendapat kekebalan, vaksin tidak akan melindungi saya. Topeng ini akan, ”Redfield bersaksi.
CEO Pfizer Albert Bourla mengatakan pada hari Minggu bahwa perusahaan harus mengetahui berhasil tidaknya vaksin mereka pada Oktober nanti Ada banyak kandidat lain dan pemerintah AS sedang menimbun vaksin potensial jika terbukti efektif dan aman.
Rencana Departemen Pertahanan yang dirilis Rabu menyerukan distribusi cepat vaksin. Meskipun Presiden Trump menyerukan bahwa vaksin bisa siap tiga hingga empat minggu lagi, pejabat pemerintah menjelaskan kepada wartawan melalui telepon hari Rabu bahwa ketersediaan yang luas akan memakan waktu berbulan-bulan.
“Pada awal program vaksinasi COVID-19 mungkin ada persediaan terbatas vaksin dan upaya vaksin mungkin berfokus pada mereka yang kritis terhadap respons, memberikan perawatan langsung dan mempertahankan fungsi sosial, serta mereka yang berisiko tertinggi untuk mengembangkan penyakit parah, ” kata Redfield.
Pendapat Redfield tentang masker sangat bervariasi selama pandemi. Pada sidang kongres sebelumnya, dia berbicara dengan seseorang menutupi mulutnya tetapi tidak dengan hidungnya.
Redfield dan pejabat kesehatan lainnya berbicara tanpa masker selama konferensi pers harian virus corona Gedung Putih pada bulan Maret dan April dan dia awalnya tidak mendorong publik untuk memakainya. Pada briefing 22 April, Redfield mengatakan masker hanya melindungi diri dari penularan.
“Beberapa orang mungkin berpikir secara intuitif, itu untuk melindungi mereka dari infeksi. Tidak, itu untuk melindungi Anda dari kemungkinan terinfeksi oleh saya ketika saya keluar di depan umum, ”kata Redfield.
Baca Juga: Rusia Jual Ratusan Juta Dosis Vaksin Covid-19 ke India
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!