Suara.com - Sirkulasi udara dan ventilasi yang baik menjadi kunci utama dalam mencegah ataupun mengurangi risiko penularan virus corona Covid-19.
Lantas, dapatkah pembersih udara portabel seperti air purifier membantu? Ahli penyakit menular Mayo Clinic, Dr. Gregory Poland mengatakan pada dasarnya bisa.
Sebab semakin banyak udara berganti dan semakin bersih, maka risiko penularan bisa menurun. Sehingga air purifier ini bisa menjadi lapisan perlindungan dalam melawan Covid-19.
"Mari kita pastikan udara di rumah kita, jika anggota keluarga pulang ke rumah pastikan mereka seaman mungkin. Itu berarti dibutuhkan filter HEPA (udara partikulat efisiensi tinggi)," ujarnya, dikutip dari Medical Xpress.
Dr. Poland berkata bahwa seseorang tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk membeli filter udara partikulat efisiensi tinggi yang berkualitas. Cukup filter udara portabel yang dirancang untuk menyaring udara dalam satu ruangan, meskipun tidak dapat menghilangkan semua kontaminan udara.
Filter sendiri tidak membunuh virus, melainkan menukar udara bersih lebih cepat untuk menghilangkan virus, kata Dr. Poland.
"Virus tidak keluar dengan sendirinya. Virus harus menempel pada sesuatu. Sepotong lendir mikroskopis, sepotong debu di lingkungan, begitulah cara ia menyebar," ujarnya.
"Dengan filter HEPA, filter itu dipasang secara elektrostatis ke filter itu sendiri sehingga tidak dapat bersirkulasi di udara, itulah mengapa mengubah filter dan memasangnya dengan benar sangat penting," tambah Dr. Poland.
Dengan begini, menggunakan air purifier dan filter udara mungkin dapat dijadikan alat yang ampuh untuk mengurangi risiko tertular Covid-19. Tentu saja hal itu harus dilakukan bersama dengan memakai masker saat bersama orang lain, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan.
Baca Juga: Penjualan Kaktus Mini Meningkat Ditengah Pandemi
Berikut beberapa tips dalam menggunakan filter udara portabel atau air purifier.
Pertama, tempatkan pembersih udara di ruangan yang paling sering Anda habiskan atau tempat di mana orang rentan menghabiskan sebagian besar waktunya.
Kedua, untuk mengurangi resiko penularan melalui udara, arahkan aliran udara dari alat pembersih udara agar tidak berhembus secara langsung dari satu orang ke orang lain.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental