Suara.com - Peralatan masak antilengket menjadi dambaan orang-orang yang gemar memasak karena sangat mudah dibersihkan. Namun, para ahli menyoroti apakah alat-alat tersebut aman?
Peralatan antilengket dilapisi plastik bening yang disebut polytertrafluoroethylene (PTFE).
Para ahli setuju bahwa alat masak itu sendiri bukanlah masalah. Lapisan PTFE pun disebut tidak beracun, bahkan jika menelan serpihan kecilnya.
Namun, dilansir Live Science, mereka lebih khawatir ketika alat masak tersebut menjadi terlalu panas, contohnya wajan panci atau wajan antilengket.
"Ketika panci terlalu panas, lapisan PTFE itu mulai hancur," kata Suzanne Fenton, ahli endokrin reproduksi di Institut Nasional Ilmu Kesehatan Lingkungan di Carolina Utara.
Saat alat masak rusak, ia mengeluarkan sejumlah gas beracun. Dalam kasus yang jarang terjadi, mengirup asap kimia ini dapat menyebabkan demam asap polimer, suatu kondisi yang ditandai dengan demam tinggi, sesak napas, dan kelemahan.
Juga, hal yang menjadi perhatian khusus adalah perfluorooctanoic (PFOA), salah satu bahan kimia yang dilepaskan saat panci memanas. Paparan jangka panjang terhadap PFOA dikaitkan dengan sejumlah kondisi, mulai dari kanker hingga penyakit tiroid, kata Fenton.
Tetapi tidak semua peneliti berpikir bahwa orang perlu khawatir dengan panci yang rusak, karena studi berfokus pada efek kesehatan produk sampingan kimia teflon, seperti PFOA.
Banyak data mengatakan racun ini berasal dari kasus paparan lingkungan, seperti air minum atau limbah pabrik, di mana tingkat paparan jauh lebih tinggi daripada dari peralatan masak antilengket.
Baca Juga: Hasilkan Rasa Sakit, Racun pada Daun Pohon Ini Mirip Sengatan Laba-laba
"Jadi secara umum, wajan antilengket tidak berbahaya," kata Kyle Steenland, seorang profesor kesehatan lingkungan di Emory University di Atlanta.
Steenland dan ilmuwan lain menyarankan untuk tidak memasak pada suhu terlalu tinggi agar reaksi kimia ini terjadi.
"Sangat penting bahwa Anda menggunakan wajan dengan api kecil hingga sedang, dan Anda tidak menggunakan peralatan yang dapat menggoresnya," tandas Fenton.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial