Suara.com - Anda suka terung? Meski harganya murah, sayuran berwarna ungu ini ternyata memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, mulai dari membantu turunkan berat badan hingga meningkatan kesehatan jantung. Selain itu, masih ada beberapa lainnya manfaat terung. Apa saja?
Berita berikutnya adalah tentang seorang lelaki yang melakukan tes swab untuk mendeteksi virus corona. Alih-alih mendapatkan hasil infeksi virus corona, lelaki ini malah mengalami tidak bisa bernapas melalui hidung ataupun mulut. Penyebabnya, alat tes swab patah dan nyangkut di paru-paru. Kok bisa?
Simak berita selengkapnya di bawah ini!
1. Bisa Jaga Kesehatan Jantung hingga Gula Darah, Simak 4 Manfaat Terung
Terung menjadi sayuran yang bisa ditemukan di mana saja. Sayuran yang murah ini nyatanya memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan mulai dari bantu turunkan berat badan hingga meningkatlan kesehatan jantung.
Melansir dari Healthshots, berikut beberapa manfaat terun untuk kesehatan, antara lain:
2. Pria ini Sial, Alat Tes Swab Patah dan Tersangkut di Paru-parunya!
Ketika sebagian besar orang melakukan swab test atau tes usap Covid-19 dilakukan dengan memasukkan alat melalui hidung, pria yang baru-baru ini menjalani trakeostomi harus melakukannya dengan memasukkan alat lewat lubang di tenggorokannya.
Baca Juga: Pria ini Sial, Alat Tes Swab Patah dan Tersangkut di Paru-parunya!
Trakeostomi merupakan prosedur bedah untuk membuat lubang di saluran udara (trakea) agar dapat dipasangi tabung pernapasan.
3. Sering Dilakukan, Berikut 6 Kesalahan Menggunakan Hand Sanitizer
Cuci tangan menggunakan sabun memang menjadi tindakan kebersihan yang paling disarankan untuk mencegah penularan virus corona Covid-19. Namun, tidak semua keadaan mendukung untuk mencuci tangan sehingga memakai hand sanitizer atau gel pemersih tangan bisa menjadi alternatif.
"Tidak diragukan lagi bahwa pembersih tangan adalah sumber daya yang nyaman dan berguna untuk membantu mengurangi penyebaran penyakit menular," kata K.C. Rondello, seorang ahli epidemiologi dan profesor klinis di Fakultas Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Universitas Adelphi, seperti yang dikutip dari Huffpost.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek